Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Merawat dan Membersihkan Alas Kaki Kulit Berdasar Jenisnya

Kompas.com, 28 Agustus 2024, 10:12 WIB
Wisnubrata

Editor

KOMPAS.com - Kulit adalah bahan yang sering digunakan untuk berbagai produk seperti sepatu, tas, jaket, hingga perabotan rumah tangga. Namun, tidak semua jenis kulit sama dalam hal kualitas, kekuatan, dan cara perawatan dan pembersihan. 

Kita bisa membedakan kulit dari bahan asalnya, misalnya kulit dari sapi, domba, kambing, hingga yang eksotis seperti kulit rusa, buaya, burung untam dan kuda.

Selain itu ada juga penggolongan kulit berdasarkan lapisan yang diambil, apakah dari lapisan paling luar atau dalam, hingga proses pengerjaanya.

Berikut ini adalah penjelasan tentang beberapa jenis kulit paling umum, serta cara merawat dan membersihkannya dengan tepat.

1. Full Grain Leather (Kulit Full Grain)

Full grain leather adalah jenis kulit yang sering dianggap berkualitas tertinggi yang diambil dari lapisan terluar kulit hewan. Jenis kulit ini sangat kuat, tahan lama, dan memiliki tampilan yang alami. 

Full grain leather biasanya memiliki tekstur yang lebih kasar dengan tanda-tanda alami seperti bekas luka atau goresan kecil yang tetap terlihat.

Perawatan:

Pembersihan: Gunakan kain lembut yang sedikit dibasahi untuk menghapus debu dan kotoran. Untuk noda yang membandel, gunakan pembersih khusus kulit yang lembut.

Pelembapan: Oleskan conditioner kulit setiap beberapa bulan sekali untuk menjaga kelembapan dan mencegah retak.

Penyimpanan: Simpan di tempat yang kering dan sejuk. Hindari sinar matahari langsung yang dapat menyebabkan kulit mengering dan pecah.

2. Top Grain Leather (Kulit Top Grain)

Top grain leather adalah jenis kulit yang diproses dari lapisan atas kulit hewan, tetapi telah diampelas dan diproses untuk menghilangkan cacat alami seperti bekas luka. Hasilnya adalah kulit yang lebih halus dan seragam dengan tampilan yang lebih rapi dibandingkan full grain leather. 

Meskipun sedikit lebih tipis dan lebih lembut daripada full grain, top grain leather tetap sangat tahan lama dan sering digunakan untuk produk mewah seperti tas, dan sepatu.

Perawatan:

Pembersihan: Bersihkan dengan kain lembut yang sedikit lembap untuk menghilangkan debu dan kotoran. Gunakan pembersih kulit yang lembut untuk noda yang lebih keras.

Pelembapan: Oleskan conditioner kulit setiap beberapa bulan untuk menjaga kelembapan dan mencegah keretakan. Top grain leather cenderung lebih mudah dirawat karena proses pengamplasan yang telah dilakukan.

Penyimpanan: Simpan di tempat yang kering dan sejuk, jauh dari sinar matahari langsung untuk mencegah perubahan warna dan pengerasan.

3. Nubuck

Nubuck adalah kulit yang diampelas atau dipoles di bagian luarnya untuk menciptakan tekstur yang lembut dan seperti beludru. Meski tampilannya mirip suede, nubuck lebih tahan lama dan biasanya lebih mahal.

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau