Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Masker Alami untuk Rambut Keriting agar Lembut dan Berkilau

Kompas.com, 7 April 2025, 20:09 WIB
Nuril Laili Azizah

Penulis

KOMPAS.com - Memiliki rambut keriting tentunya ada cara perawatan tersendiri, salah satunya dengan rutin memakai masker alami.

Masker rambut alami ini bisa mengatasi masalah rambut keriting seperti mudah kering dan tampak kusam.

Bahan alami seperti pisang, telur, madu, buah alpukat, minyak zaitun bahkan dengan santan bisa mengatasi permasalahan rambut keriting.

Simak masker alami untuk rambut keriting berikut, dikutip dari laman Times of India.

Baca juga: 3 Masker Rambut Alami untuk Ketombe dan Kepala Gatal

1. Masker rambut santan dan madu

Ilustrasi santan. Apa yang terjadi pada tubuh jika konsumsi santan setiap hari?Shutterstock/Sea Wave Ilustrasi santan. Apa yang terjadi pada tubuh jika konsumsi santan setiap hari?

Supaya rambut keriting terhidrasi, campurkan santan dengan madu kemudian aplikasikan pada rambut keritingmu. Biarkan selama 60 menit sebelum dibilas bersih dengan air biasa. 

Santan mengandung lemak sehat asam laurat yang mudah meresap ke dalam batang rambut. Tekstur santan yang kental dan creamy bekerja seperti emolien, mengurangi gesekan membuat rambut keriting terasa lebih halus dan mudah diatur.

Baca juga: Cara Membuat Masker Rambut Alpukat untuk Atasi Ketombe

2. Masker rambut telur dan minyak zaitun

Ilustrasi minyak zaitunFreepik/Yeko Photo Studio Ilustrasi minyak zaitun

Jika kamu memiliki rambut keriting yang kusam dan kering, buat masker rambut dengan minyak zaitun dan telur.

Minyak zaitun mengandung vitamin E, antioksidan, dan asam lemak sehat bisa memberikan kelembapan. Selain itu membantu menghaluskan kutikula rambut sehingga pantulan cahaya lebih maksimal.

Protein dalam telur bisa memperbaiki helai rambut yang rusak, menguatkan rambut, serta melembapkan rambut keritingmu.

Baca juga: 4 Masker Rambut dari Pisang, Bantu Lembapkan dan Cegah Kerontokann

3. Masker rambut pisang dan alpukat

Buah alpukat dan pisang merupakan dua campuran masker alami untuk rambut keriting, bisa memberikan efek kilau sehat alami dan melembutkan.

Buah pisang memiliki kandungan vitamin A, B, C, dan E serta potasium, membantu elastisitas serta kelembapan rambut.

Lemak pada buah alpukat menutrisi batang rambut dari dalam, menjaga kelembapan alami rambut, tampak lebih lembut dan bercahaya.

Baca juga: 4 Resep Masker Rambut Minyak Zaitun yang Bisa Dicoba

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau