Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Busana yang Menjaga Kaidah Islam dan Terlihat 'Fashionable'

Namun, busana muslim yang terus mengalami modernisasi kadang tak lagi terlihat sesuai dengan kaidah agama.

Ragam busana yang tetap syar'i sekaligus fashionable itulah yang coba ditunjukkan oleh 12 calon desainer dari Islamic Fashion Institute (IFI) pada sesi peragaan busana di Muslim Fashion Festival (Muffest) 2018.

Melalui koleksi bertajuk 'De Brevitate Vitae', mereka mencoba menggambarkan periode kehidupan lewat enam koleksi busana dari masing-masing desainer.

"Periode kehidupan dibagi tiga bagian, masa kini, lampau dan mendatang. Desain kami mewakili masa itu dan dibagi ke tiga tema besar," kata salah satu desainer IFI, Anita Yuni dalam konferensi pers di Jakarta Convention Center, Kamis (19/4/2018).

"Dalam berkarya kami juga mau mengingatkan kehidupan dunia ini singkat," tuturnya.

Koleksi yang ditampilkan merupakan busana siap pakai yang didesain nyaman serta tetap sesuai kaidah Islam.

Misalnya koleksi salah satu desainer, yaitu Lidya Marissa. Melalui busana bertemakan 'Raved', Lidya membuat koleksi busana yang terlihat tak beraturan namun tetap memungkinkan pemakainya bergerak lincah.

"Saya mengutamakan baju yang saya bikin harus bisa dipakai wudhu dan sholat. Jangan sampai baju menghalangi kita ibadah," tuturnya.

Desainer lainnya, Irma Intan melalui koleksi bertajuk 'Camino Recto' terinspirasi dari lokomotif. Camino Recto merupakan bahasa Spanyol yang memiliki arti 'jalan yang lurus'.

Menggambarkan setiap manusia punya rel masing-masing dalam hidupnya.

"Kalau tidak mengikuti rel, kalau bukan jatuh pasti terguling, yang pasti merugi. Jadi, ikuti saja jalan yang lurus itu," ucap Irma.

Ragam busana syar'i

Seluruh koleksi busana calon desainer IFI menunjukkan potongan yang cenderung bervolume, oversize dan bertumpuk.

Hal itu diungkapkan oleh Founder IFI Deden Siswanto. Menurutnya, pesan di balik koleksi-koleksi tersebut adalah mengutamakan kaidah Islami namun tetap mengikutsertakan unsur fashionable dari sebuah busana muslim.

"Agar kita menjaga busana muslim, harus bisa menutupi sesuai kaidah tapi tetap fashionable," tutur Deden.

Warna yang ditampilkan cenderung beragam, sesuai dengan tema masing-masing desainer. Namun, warna gelap seperti hitam, cokelat dan abu serta warna pastel tetap tampak mendominasi.

Pilihan busana syar'i diberikan oleh pihaknya meskipun secara luas busana muslim tetaplah beragam dan penggunaannya sesuai dengan pilihan masing-masing orang.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/04/19/200800620/busana-yang-menjaga-kaidah-islam-dan-terlihat-fashionable-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke