Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pentingnya Calon Pengantin Diskusi Perencanaan Kehamilan

Sayangnya, diskusi tentang rencana membangun keluarga itu sering luput dari persiapan pasangan yang akan menikah. Padahal, bisa saja ada rencana-rencana yang masih ingin diwujudkan sebelum memiliki anak.

Menurut Dr Sandy Prasetyo Sp.OG dari RSIA Brawijaya Antasari, perencanaan kehamilan perlu dibicarakan oleh setiap pasangan yang berencana untuk menikah karena memiliki beberapa manfaat.

Pertama, perencanaan bermanfaat untuk menghindari jarak kehamilan yang terlalu muda, tua ataupun jarak antara kehamilan yang dekat.

Sebab, ketiga kondisi kehamilan ini dapat meningkatkan beragam risiko gangguan kesehatan reproduksi yang merugikan perempuan.

"Risikonya misalnya pre-eklampsia atau tekanan darah tinggi dalam kehamilan yang sangat berbahaya, risiko persalinan prematur, serta persalinan melalui bedah caesar," kata Sandy saat acara Kondangan Pasti Sah di Palembang, Sabtu (17/8/2019).

Kehamilan yang dipersiapkan dan diatur jaraknya juga akan mencegah terjadinya gangguan fisik dan psikologis.

Selain itu, merencanakan kehamilan adalah meningkatkan kualitas diri dan mewujudkan mimpi untuk menjadi keluarga yang harmonis.

Edukasi mengenai pentingnya perencanaan keluarga itu diberikan kepada calon pengantin dalam program bertajuk "Kondangan Pasti Sah" oleh DKT Indonesia melalui merk Sutra di Palembang, Sumatera Selatan.

Salah satu pasangan Egi Puspita Rani (21) mengungkapkan, setelah mendapatkan edukasi soal perencanaan kehamilan, ia memiliki rencana ke depan.

"Ingin memiliki anak itu sudah pasti, tapi saya punya rencana ke depan, seperti mau dua anak saja, dan memakai kontrasepsi demi menjaga jarak kehamilan (untuk anak ke-2) dan mencari rezeki untuk anak sekolah," ujar Egi.

Sementara itu, Brand Manager Sutra Daniel Tirta mengungkapkan, pernikahan bukanlah akhir bahagia dari sebuah hubungan, melainkan awal dari perjuangan membina hubungan.

"Melalui Kondangan Pasti Sah, kami berharap dapat menginspirasi pasangan muda di Indonesia yang ingin dan berencana menikah untuk lebih terbuka lagi mengedukasi diri akan hal yang berkaitan dengan Keluarga Berencana serta kesehatan reproduksi sehingga dapat tercapai rumah tangga yang harmonis dan juga saling memahami," kata Daniel.

https://lifestyle.kompas.com/read/2019/08/18/181600820/pentingnya-calon-pengantin-diskusi-perencanaan-kehamilan

Terkini Lainnya

Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Wellness
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Wellness
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Wellness
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Wellness
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
Wellness
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Wellness
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Wellness
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Beauty & Grooming
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Parenting
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Wellness
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Wellness
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Parenting
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Beauty & Grooming
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Beauty & Grooming
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com