Melihat "Lack of Trust" yang Melanda Pernikahan Justin Bieber

KOMPAS.com - Pesohor dunia, Justin Bieber menyebut setahun pertama pernikahannya dengan supermodel, Hailey Baldwin, sempat diguncang masalah "lack of trust" alias kepercayaan.

Berbeda dengan opini banyak orang, Justin menyebut fase awal pernikahannya justru terasa sulit dijalani.

Selama 12 bulan pertama, ia merasa bagai berjalan di atas cangkang telur karena keragu- raguannya sebagai suami.

Sikap ini muncul karena dia merasa kurang percaya mengenai berbagai perasaan terdalamnya kepada sang istri.

"Hanya ada perasaan kurang percaya karena tidak ingin mengakui sesuatu menakutkan kepada orang yang bersama kita," ujar dia seperti dikutip dari laman Huffpost.

Hal ini terjadi karena berbagai pengalaman traumatis yang dialaminya di masa lalu.

Ada berbagai ketakutan yang tidak ingin diakuinya kepada kekasihnya itu.

Dia mengaku tidak ingin membuat pasangannya ikut merasa khawatir dengan berbagai pikiran buruk yang dirasakannya.

Namun fase kelam ini kini telah berhasil dilewatinya. Pasangan suami istri yang menikah sejak 2018 itu kini sedang menikmati momen bahagianya bersama.

Pelantun lagu "Lonely" ini mengatakan, saat ini mereka fokus menikmati kebahagiaan dan menciptakan kenangan baik sebagai pasangan dan keluarga.

Bahkan ia sangat bersemangat menantikan hari-hari mendatang bersama istrinya.

Hal itu, ujar dia, sebelumnya tak pernah dirasakannya karena masa kecilnya yang tidak stabil.

Sebelumnya dia merasa tidak memiliki orang terkasih untuk berbagi mengenai semua ketakutan yang dirasakannya.

Hal yang berubah seiring dengan perubahan statusnya sebagai suami.

Kehadiran Hailey disebutnya menjadi kekuatan yang menguatkan sekaligus berpengaruh baik pada kehidupannya kini.

Hailey Baldwin sebelumnya mengungkapkan, pernikahannya tidak selalu mulus seperti yang tergambar di media.

Hanya saja mereka terus berusaha agar semuanya bisa berjalan baik dan membahagiakan.

"Pernikahan akan selalu sulit karena merupakan pilihan, kita tidak bangun setiap hari dan merasa jatuh cinta dengan pasangan kita."

"Bukan itu yang dimaksud dengan pernikahan," kata dia dalam wawancara majalah mode Vogue pada 2019 lalu.

Perempuan berambut pirang ini mengatakan komitmen yang mereka jalin terus berusaha diperjuangkan meski tidak selalu mudah.

Bukan hanya sebagai suami, ia juga melihat Justin sebagai sahabatnya sehingga tidak pernah merasa bosan, meski ada banyak tantangan dalam pernikahannya.