Cara Membersihkan Kipas Angin Tanpa Bongkar Pasang

Nah, jika kipas angin sudah tak terasa menyejukkan dan putarannya terlihat melambat, artinya kipas sudah mengumpulkan banyak debu dan kotoran sehingga perlu dibersihkan. Apalagi jika kipas angin diletakkan di dapur atau ruangan lainnya yang banyak menghasilkan kotoran.

Sebelum kipas angin berhenti bergerak, segeralah membersihkannya.

Sebab, selain tidak sejuk, kipas angin berdebu yang tetap digunakan malah berpotensi menyebarkan debu dan kotoran ke udara.

Namun, banyak orang mencari cara membersihkan kipas angin tanpa bongkar pasang karena ingin lebih praktis. Jika Anda salah satunya, simak langkah-langkah berikut.

Cara membersihkan

Melansir The Spruce, berikut cara membersihkan kipas angin tanpa bongkar pasang yang bisa kita praktikkan:

1. Pastikan listrik tidak terpasang atau baterai kipas angin mati.

2. Gunakan pengering rambut pada setelan udara paling dingin lalu bersihkan bilah kipas angin dari luar. Jaga jaraknya sekitar 15-25 cm. Bersihkan pula bagian belakang kipas dengan cara yang sama sehingga sisi lain bilah juga dapat dibersihkan.

4. Lap kipas angin menggunakan lap basah, tidak hanya bagian dalam atau depan kipas, tetapi juga bagian belakang dan kaki-kaki kipas angin.

5. Setelah bersih, cobalah menyalakan kipas angin.

Namun, jika kipas angin sudah lama tidak dibersihkan atau bahkan tidak dibersihkan setelah berbulan-bulan, maka kita mungkin perlu membukanya agar pembersihan bisa dilakukan secara menyeluruh, termasuk pada bilah kipas dan bagian dalamnya.

Seberapa sering harus membersihkan kipas angin?

Menurut The Spruce, kipas angin setidaknya perlu dicek seminggu sekali. Matikan kipas angin dan cek debu-debu pada bilah dan bagian dalamnya.

Seberapa sering membersihkan kipas angin sebetulnya tergantung dari debu yang ada di tempat tinggal atau ruang kerja kita.

Membersihkannya rutin setiap minggu atau bulan adalah ide yang bagus.

Namun, pembersihan menyeluruh setidaknya dilakukan setiap tiga bulan selama periode penggunaan berat.