Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Kebohongan yang Boleh Diucapkan pada Pasangan

KOMPAS.com – Sejak kecil, kita dididik untuk tidak berbohong. Pasalnya, berbohong memang dapat merusak kepercayaan, sebuah fondasi yang penting dalam hubungan, entah bubungan pertemanan atau asmara.

Menjadi pribadi yang jujur dan terbuka memang berguna bagi sebuah hubugan yang sehat antara setiap pasangan. 

Namun, terkadang ada saatnya kita perlu melakukan white lie alias berbohong putih demi kebaikan pada pasangan.

Kendati demikian, kita tidak bisa sembarangan saat melakukan kebohongan putih dan harus melakukannya dengan tujuan yang jelas.

Lalu, tanyalah pada diri sendiri apa tujuan saat melakukannya. Jika kamu melakukannya hanya untuk melmberi keuntungan pada diri sendiri, kepercayaan pasangan bisa hancur.

Lantas, kapankah kita boleh melakukan white lie?

Berikut ini ada kebohongan yang diperbolehkan untuk diucapkan pada pasangan.

“Aku mencintaimu lebih dari siapapun di dunia ini”

Meski ini bohong dan mungkin saja posisi orang yang paling kita cintai itu orangtua atau anak, white lie satu ini bisa kita katakan tanpa perlu khawatir.

Kita juga tidak sepenuhnya berbohong. Sebab, kita pasti menyayangi pasangan, meski dia bukanlah "si nomor satu.”

“Aku sangat menyukai hadiah darimu”

Mungkin, hadiah yang diberikan si dia adalah kado terburuk atau tak sesuai selera kita. Namun jika mengatakan kita menyukai hadiahnya, kita tidak akan menyinggungnya dan terkesan menghargai niatnya dalam memberikan hadiah.

Ingat, tidak semua orang dapat menjadi pemberi hadiah yang baik, dan kita tidak perlu membuat mereka merasa kecewa karenanya.

“Tentu saja aku senang bisa ada di sini”

Saat mulai mengencani seseorang, ada beberapa hal yang tak bisa dihindari. Misalnya, berkenalan dengan sahabatnya atau menghadiri suatu pesta bersama.

Ada kalanya kita merasa bosan atau tidak menikmati acara yang kita datangi bersama si dia.

Namun, kita tidak perlu mengatakan kebosanan kita secara langsung. Bisa saja pasangan telah telah merasa stres karena memikirkan cara membuat kita nyaman. Mengatakan hal sejujurnya hanya akan membuatnya merasa sedih. Jadi, tidak apa berbohong untuk menjaga perasaannya.

“Kau adalah orang tercantik yang pernah aku lihat.”

Meski kenyataannya kamu tidak berpikir begitu dan masih merasa seorang idola atau selebritas lebih cantik, pasangan tidak perlu mengetahuinya.

Jatuh cinta membantu kita melihat pasangan dengan sempurna, sehingga ia akan terlihat cantik atau tampan meski sedang melakukan hal yang aneh sekalipun.

Jadi, memuji mereka dalam fase terburuknya untuk membuat mereka merasa lebih baik adalah kebohongan yang seharusnya tidak membuat kita merasa bersalah.

“Aku menyukai hubungan seks kita”

Berhubungan intim memang hal sensitif untuk dibicarakan dengan pasangan. Jadi, meski memiliki kritik membangun bagi pasangan, hal ini perlu dibicarakan dengan hati-hati.

Karena itu, terlepas dari apakah kita ingin mengkritiknya, pilihlah waktu yang tepat dan jangan lupa untuk memuji kelebihannya, misalnya kemampuannya memijat atau memberi rayuan.

“Aku minta maaf”

Ucapkan kata ini saat masalah yang dihadapi sepele dan dapat diselesaikan hanya dengan minta maaf. Jadi, tidak akan ada yang sakit hati jika diucapkan. Yang terpenting adalah kita tak menutupi masalah yang sebenarnya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/09/15/201307520/6-kebohongan-yang-boleh-diucapkan-pada-pasangan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke