Wajib Tahu, Serba-serbi Merawat Tanaman Aglonema

Sri rezeki merupakan tanaman hias dari suku talas-talasan atau araceae yang banyak dicari karena bentuk daun yang indah, serta kemudahan merawat tanaman tersebut.

"Aglonema berasal dari kata dalam Bahasa Yunani aglos (bersinar), dan nema (benang), yang menggambarkan tampilan berkilauan dari warna dan pola tanaman."

Begitulah penuturan ahli botani dan Direktur Konten di Petal Republic Andrew Gaumond.

Menurut Gaumond, tanaman yang juga disebut chinese evergreen ini dikaitkan dengan keberuntungan dan kemakmuran dalam budaya China.

Saat ini ada lebih dari 20 varietas aglonema dengan masing-masing warna daun yang beragam, mulai dari jingga, merah, kuning, dan hijau bercampur putih.

Tekstur daun aglonema pun terbilang unik, ada yang memiliki bentuk daun bulat seperti telur, elips, hingga bulat utuh.

Lebih lanjut para ahli menyebutkan, semua yang perlu diketahui tentang aglonema atau sri rezeki.

1. Cocok bagi pemula

Para ahli menyebutkan, tanaman ini cocok bagi pemula yang baru ingin menekuni hobi berkebun.

Sandra Mejia, pendiri the Plant Chica sering menyarankan pelanggan di tokonya di Los Angeles, AS untuk mulai berkebun dengan menanam tanaman ini.

"Tanaman ini adalah tanaman pertama yang bagus karena perawatannya mudah dan sulit layu," kata dia.

"Kita bisa memiliki tanaman yang tampak keren dengan begitu banyak warna dan pola daun berbeda di ruangan kita, dan tidak memerlukan terlalu banyak perawatan."

2. Letakkan di ruangan dengan pencahayaan rendah

Aglonema tidak terlalu susah dirawat karena tergolong sebagai tanaman yang hanya memerlukan pencahayaan rendah.

Demikian kata DJ Freedem, pendiri komunitas tanaman online Underground Plant Trade.

"Kebanyakan tanaman dengan kebutuhan pencahayaan rendah tumbuh di bawah pohon yang lebih besar dan tanaman di habitat alami tanaman itu, di mana sinar matahari hampir tidak dapat dijangkau," kata dia.

Freedem menambahkan, chinese evergreen bisa tumbuh selama 10 tahun atau lebih, asalkan dirawat dengan tepat di lingkungan yang tepat pula.

3. Tidak perlu sering disiram

"Tanaman ini tidak membutuhkan banyak cahaya jadi tidak perlu disiram terlalu sering," ungkap Freedem.

Sementara itu, ahli kortikultura di Costa Farms, Justin Hancock mengatakan, tanaman ini mampu bertahan beberapa minggu tanpa disirami air.

"Cara terbaik adalah menyirami tanamam ketika bagian atas tanah terasa kering saat disentuh," sebut dia.

"Tapi intensitas menyiram tergantung pada berbagai faktor seperti cahaya di ruang dan jenis campuran yang digunakan di dalam pot."

4. Disimpan dalam ruangan

"Tanaman chinese evergreen berasal dari daerah tropis yang hangat di mana tidak terpapar suhu dingin," ujar Freedem.

Maka, kita sebaiknya tidak menyimpan tanaman tersebut di ruangan yang dibekali pendingin udara.

Selain itu, jangan meletakkan aglonema di dekat jendela karena tanaman itu akan tumbuh baik jika tidak langsung terpapar sinar matahari, lanjut Freedem.

5. Memilih tanah yang tepat

"Tanaman aglonema lebih menyukai tanah yang cepat kering," kata Mejia.

Menurut Mejia, ketika repotting atau mengganti pot tanaman, sebaiknya lakukan di saat cuaca sedang panas.

6. Memotong bunga

Aglonema merupakan tanaman yang berbunga. Bunga tanaman itu memang indah, tetapi pertumbuhan bunga bisa mengganggu pergerakan kita di dalam ruangan.

"Pangkas bunga dari tanaman sehingga dedaunan tanaman yang akan tumbuh, bukan bunganya," papar Mejia.

7. Menghasilkan udara yang baik di dalam rumah

Sebuah studi yang dilakukan NASA Clean Air Study (proyek yang dipimpin Badan Penerbangan dan Antariksa AS) menemukan, aglonema merupakan salah satu tanaman terbaik dalam memurnikan udara di rumah.

Aglonema akan membersihkan udara dari senyawa kimia seperti formaldehida dan benzena.

8. Jauhkan dari hewan peliharaan

Mejia mengingatkan untuk menjauhkan aglaonema dari hewan peliharaan, karena tanaman ini beracun.

Pastikan untuk menempatkan aglonema di area yang sulit dijangkau kucing atau anjing di rumah.