Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

13 Makanan yang Pantang Dipesan Saat Kencan Pertama

KOMPAS.com - Selain mengajak pasangan kencan ke tempat yang disukainya, membawanya makan bersama bisa jadi kesempatan bagus untuk mengambil hatinya.

Namun, mengambil hati pasangan dengan makanan pun harus tepat.

Jika salah, bisa-bisa pasangan akan menjauhi kita.

Untuk itu, perhatikan 13 makanan yang sebaiknya jangan dipesan ketika kencan pertama berikut ini.

Spaghetti dan bakso

Spaghetti memang lezat. Namun, sausnya berpotensi tercecer ke mana-mana, termasuk pakaian kita atau pasangan.

Jika ingin makanan khas Italia, cobalah memesan penne atau ziti.

Makanan pedas

Rempah-rempah mungkin baik untuk kesehatan. Rasa pedas pun bisa jadi penambah nafsu.

Namun, jika kita sibuk mengelap keringat dengan tisu atau napkin, kencan pun rasanya tak akan nyaman atau romantis bukan?

Sup

Sup hangat akan sangat lezat, terutama jika disantap saat udara dingin. Namun, suara menyeruput dan memercik sangat tidak romantis.

Burger dengan ukuran yang lebih besar dari mulut

Burger mungkin merupakan salah satu makanan fast food favorit semua orang karena rasanya yang lezat.

Namun, sebaiknya pikirkan lagi. Burger terdiri dari berlapis-lapis makanan, seperti roti, daging, keju, dan sayuran.

Lalu, sausnya pun bisa tercecer ke mana-mana.

Bayangkan jika ukuran burger melebihi mulutmu, pasti tak akan terlihat cantik saat memakannya.

Makanan “murah”

Jika kamu mengajak si dia kencan di restoran fast food, ada baiknya membelikannya makanan dengan porsi yang cukup, bukan versi “hemat.”

Kacang-kacangan

Kacang mengandung gas. Artinya, semakin banyak kamu memakannya, semakin besar pula potensi untuk buang angin di depan pacar.

Benar-benar tidak cocok untuk dimakan saat kencan.

Lobster, kepiting, atau kerang

Seafood biasanya menjadi salah satu opsi yang muncul di kepala saat akan mengajak jalan-jalan si dia.

Tapi, coba pikirkan lagi pilihanmu.

Pasalnya, akan sulit melihat seseorang dengan tatapan romantis jika dia sibuk memecahkan cangkang kepiting atau membuka kulit kerang dengan tangan.

Bayam

Bayam akan menyangkut di gigi.

Jika kamu tak ingin memberi kesan buruk soal kebersihan diri, jangan dilakukan.

Garlic bread

Appetizer dengan rasa lezat ini dapat membuat nafasmu berbau tak sedap.

Jadi, sebaiknya dihindari.

Taco

Akan sulit untuk tetap terlihat atraktif saat memakan taco,begitu pula jika memakan makanan Meksiko lain yang dimakan dengan cara serupa.

Sayap ayam dan iga

Sebaiknya kamu menghindari sayap ayam atau iga saat kencan.

Memang, dua makanan ini memiliki rasa yang sangat lezat.

Namun, kamu perlu memakannya langsung dengan tangan, membuatnya terkesan “tidak rapi” dan merepotkan.

Daging bila teman kencanmu vegetarian

Sebenarnya tidak ada yang salah dengan memesan daging saat kencan.

Namun jika teman kencanmu adalah seorang vegetarian, ini terkesan tidak sopan dan kasar.

Buffet

Buffet akan membuat kamu mengambil terlalu banyak makanan.

Sebenarnya, hal ini wajar karena kamu adalah manusia biasa.

Namun jika tak ingin pasangan ilfeel karena kita makan terlalu banyak, sebaiknya dihindari.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/01/28/080800220/13-makanan-yang-pantang-dipesan-saat-kencan-pertama

Terkini Lainnya

Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Wellness
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Wellness
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Wellness
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Wellness
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
Wellness
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Wellness
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Wellness
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Beauty & Grooming
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Parenting
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Wellness
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Wellness
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Parenting
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Beauty & Grooming
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Beauty & Grooming
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com