Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Bahan Alami di Rumah yang Dapat Mengatasi Masalah Jerawat

Hal ini dapat dipicu oleh perubahan hormon, keringat berlebih, produk kosmetik berminyak, stres, dan efek samping obat-obatan tertentu.

Untuk mengatasi jerawat, banyak orang mencoba pengobatan rumahan yang alami, seperti masker wajah buatan sendiri (DIY), suplemen vitamin, hingga perubahan gaya hidup.

Pengobatan alami dapat membantu mengobati maupun mencegah komedo putih dan komedo hitam. Namun, tidak mengobati jerawat kistik yang dalam dan menyakitkan.

Bahan-bahan alami untuk mengatasi jerawat

Dilansir dari laman Very Well Health, berikut 10 bahan alami di rumah yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah jerawat.

1. Madu

Madu telah lama digunakan untuk mengobati sejumlah kondisi kulit karena sifat antimikroba dan antiinflamasi, serta kemampuannya untuk mempercepat proses perbaikan luka.

Sebuah penelitian pada tahun 2017 menemukan bahwa campuran madu dan ekstrak kayu manis dapat menghambat pertumbuhan beberapa jenis bakteri penyebab jerawat.

Beberapa orang juga menggunakan madu sebagai pengobatan spot untuk jerawat yang membandel.

Ada pula yang mengombinasikannya dengan bahan-bahan seperti oatmeal, jus lemon, kayu manis, atau lidah buaya untuk membuat masker wajah anti jerawat buatan sendiri. Madu manuka sangat populer sebagai obat jerawat alami.

2. Timun

Timun memiliki kandungan air yang sangat tinggi, menjadikannya pilihan yang baik untuk memberikan hidrasi yang menenangkan bagi orang yang berjerawat dan kulit kombinasi atau kering.

Irisan atau jus timun dapat dioleskan langsung ke area kulit yang terkena jerawat untuk mengurangi pembengkakan dan iritasi.

Selain itu, timun juga dapat dikombinasikan dengan bahan lain, seperti madu atau oatmeal, sebagai masker wajah.

3. Minyak tea tree

Minyak tea tree adalah minyak esensial yang dapat diekstrak dari daun pohon Melaleuca alternifolia yang memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan antibakteri.

Minyak ini telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama bertahun-tahun untuk mengobati jerawat ringan, seperti papula dan pustula.

Minyak tea tree yang diencerkan dapat langsung dioleskan ke area kulit yang berjerawat. Banyak orang juga menggunakan masker dan pembersih minyak tea tree untuk meminimalkan munculnya jerawat.

4. Oatmeal

Krim hingga masker dari oatmeal juga dapat digunakan untuk mengobati banyak gangguan kulit, termasuk jerawat.

Oatmeal dapat menenangkan, melembapkan, dan menghidrasi kulit, secara efektif melindungi pelindung kulit dari kerusakan dan kerusakan.

Hal ini dapat membantu mengurangi iritasi, kemerahan, dan rasa sakit yang terkait dengan jerawat ringan hingga sedang.

5. Minyak jojoba

Minyak jojoba adalah obat herbal populer yang berasal dari tanaman Simmondsia chinensis.

Populer karena kemampuan antijamur, antibakteri, dan penyembuhan lukanya, minyak jojoba, jika digunakan sebagai bahan utama dalam masker tanah liat, telah terbukti mempercepat proses penyembuhan bagi orang-orang dengan lesi jerawat ringan.

6. Teh hijau

Polifenol (antioksidan) dalam teh hijau dapat menetralkan radikal bebas- molekul yang tidak stabil yang dapat menyebabkan kanker dan penyakit jantung.

Proses ini dapat membantu mencerahkan kulit, mengurangi peradangan, dan mencegah kerusakan lebih lanjut.

Teh hijau juga telah ditemukan untuk mengurangi lesi jerawat inflamasi dan non-inflamasi di antara orang-orang dengan jerawat ringan hingga sedang.

Kita dapat meminum teh hijau atau mengoleskannya secara topikal, misalnya sebagai masker, untuk menikmati manfaat kesehatannya.

7. Minyak eucalyptus

Minyak dan ekstrak daun eucalyptus dapat bermanfaat dalam mengurangi munculnya bekas jerawat, mengurangi ukuran kelenjar sebaceous, mengurangi produksi minyak, dan melawan aktivitas bakteri.

Beberapa penelitian menemukan bahwa krim yang mengandung minyak eucalyptus lebih efektif dalam mengobati jerawat daripada beberapa perawatan jerawat yang dijual bebas (OTC).

8. Lidah buaya

Lidah buaya (aloe vera) adalah obat herbal yang populer dengan kualitas astringen (pembersih) yang kuat, yang dapat membantu mencegah timbulnya jerawat.

Gel lidah buaya juga bersifat menenangkan dan mendinginkan, yang membuatnya menjadi terapi tambahan yang baik untuk memerangi efek samping obat jerawat yang lebih kuat.

9. Jus lemon

Beberapa perkiraan menunjukkan bahwa jus lemon telah digunakan oleh sekitar 66 persen orang dengan acne vulgaris kronis sebagai bentuk pengobatan komplementer.

Meski demikian belum banyak bukti klinis yang mendukung penggunaannya, dan mungkin jus lemon dapat menyebabkan iritasi pada kulit dalam beberapa kasus.

Dalam beberapa praktik pengobatan tradisional dan alternatif, jus lemon dapat dikombinasikan dengan bahan-bahan seperti madu dan timun untuk mengobati jerawat.

Jus lemon juga memiliki efek antiinflamasi ketika dicerna, yang dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan.

10. Kunyit

Ada beberapa bukti bahwa kurkumin, bahan aktif dalam kunyit, dapat membunuh beberapa bakteri penyebab jerawat yang paling umum dan berbahaya.

Baik ketika dicerna maupun dioleskan, kunyit juga dapat menurunkan tingkat peradangan, mencegah pertumbuhan sel-sel abnormal, dan membantu meminimalkan munculnya bekas jerawat.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/12/07/122214020/10-bahan-alami-di-rumah-yang-dapat-mengatasi-masalah-jerawat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke