KOMPAS.com - Menurunkan berat badan tidak selalu berarti harus mengurangi kalori secara ketat.
Salah satu yang menjalani diet tanpa defisit kalori adalah Ghaida Gusrinisa yang berhasil menurunkan 30 kilogram dalam waktu delapan bulan.
Dari berat badan 97 kilogram dan tergolong obesitas, ia dapat turun hingga ke angka 67 kilogram tanpa defisit kalori dan ketat.
Berikut adalah tujuh tips dari Ghaida untuk menurunkan berat badan tanpa defisit kalori.
1. Tidak makan tepung dan gula
Salah satu langkah awal Ghaida adalah menghindari konsumsi tepung dan gula. Ia menghindari semua jenis makanan yang mengandung tepung.
"Tidak boleh makan tepung sama sekali, bahkan maizena saja yang di capcay atau sapo tahu itu harus agak hati-hati," ujarnya ketika diwawancarai Kompas.com, Selasa (5/11/2024).
Ia juga tidak mengonsumsi gula, kecuali yang digunakan sebagai penyedap atau bumbu dalam masakan.
2. Tidak makan makanan yang diproses lama
Ia juga mengaku tidak makan makanan yang diproses lama seperti bubur dan lontong.
Hal tersebut dikarenakan makannan tersebut mudah dicerna sehingga cepat membuat lapar.
3. Olahraga 30 menit per hari
Alih-alih melakukan olahraga berat, Ghaida memilih jalan kaki santai setiap hari selama 30 menit.
Menurutnya, jalan kaki membantu tubuh membakar lemak secara efektif tanpa membuatnya kelaparan berlebihan. Bahkan, ia sering melakukan jalan kaki di dalam mal jika tidak sempat melakukannya di luar.
4. Disiplin jam makan
Ghaida menekankan pentingnya makan di jam yang sama setiap hari untuk mendukung metabolisme yang stabil.
"Makannya itu harus selalu tiga kali di jam yang sama menyesuaikan keseharian kita," jelasnya.
Berikut adalah jadwal makan yang ia terapkan:
5. Makan makanan bergizi seimbang
Setiap kali makan, Ghaida selalu memastikan ada empat komponen penting yaitu karbohidrat, protein hewani, protein nabati, dan sayuran.
Menurutnya, makanan khas Indonesia sudah banyak yang memiliki gizi seimbang seperti ayam goreng dan lalapan.
"Karbohidratnya nasi, protein hewaninya ayam, protein nabatinya tahu tempe, sayurnya lalapan, kan gampang di mana-mana ada," jelasnya.
6. Minum air minimal
Ghaida juga disiplin dalam menjaga asupan cairannya, dengan memastikan minum minimal dua liter air setiap hari.
Selain membantu menjaga hidrasi tubuh, air putih juga mendukung proses metabolisme tubuh.
7. Niatkan diet untuk ibadah dan berdoa
Selain fokus pada kesehatan fisik, Ghaida juga menanamkan motivasi spiritual dalam perjalanannya menurunkan berat badan.
Ia meniatkan dietnya sebagai bentuk ibadah agar ia bisa lebih produktif dan bugar dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
Berdoa menjadi kekuatan tersendiri baginya untuk tetap konsisten, terutama saat menghadapi godaan untuk kembali ke pola makan yang lama.
"Aku terus berdoa, jangaan lupa berdoa minta tolong karena kita gabisa apa-tanpa tuhan yang menciptakan kita," tutup Ghaida.
https://lifestyle.kompas.com/read/2024/11/08/141007520/turun-30-kg-dalam-8-bulan-ini-7-tips-diet-ala-ghaida