Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY Sindir yang Mencla-mencle soal BLT

Kompas.com - 04/04/2009, 14:58 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Dalam orasi politiknya dalam kampanye Partai Demokrat, Sabtu (4/4), di Alun-alun Utara, Yogyakarta, Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono meminta semua pihak mendukung program pro rakyat. Sebab, menurutnya masih banyak rakyat miskin yang masih membutuhkan bantuan.

Entah menyindir atau tidak, dalam orasinya itu, SBY menyebutkan, dulu ada yang tidak mendukung, kemudian berbalik mendukung program BLT. "Ada saudara-saudara kita yang memang masih miskin, meskipun kita sudah bekerja keras. Kita harus memberikan bantuan, misalnya melalui BLT. Kalau dilanjutkan, akan makin sejahtera. Mau dilanjutkan atau tidak?" ujar SBY di hadapan ribuan pendukung Demokrat.

"Ada yang dulu tidak mendukung BLT, tapi sekarang malah menyatakan mendukung. Saya ucapkan terima kasih. Tapi saya ingatkan, kalau membantu rakyat harus konsisten. Jangan dukung, tidak, dukung, tidak. Jangan berubah-ubah karena akan membuat rakyat bingung. Harus konsisten untuk membangun rakyat," lanjutnya.

Dalam bagian lain orasinya, SBY juga mengajak masyarakat Yogyakarta untuk mengembangkan identitasnya sebagai kota wisata, pendidikan, dan budaya. Menurutnya, ke depannya, perekonomian Yogyakarta harus terus ditingkatkan. Ia pun meminta agar siapa pun yang menang dalam pemilu saling memberikan dukungan. Berbeda dalam kampanye. Namun, harus bersatu untuk kepentingan negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com