Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melayani Bisnis Perawatan Tubuh dengan Hati

Kompas.com - 22/09/2010, 15:50 WIB

Menjaga kualitas 40 terapis yang kebanyakan perempuan (70 persen karyawan perempuan) bukan tugas mudah. Apalagi memastikan bahwa setiap karyawan mendapatkan kompensasi yang adil dan menyejahterakan. Dian tak meyakini sistem franchise bisa memenuhi kebutuhan dan sistem yang dibangunnya ini.

"Saya tidak pusing jika tempat lain sudah memiliki 10 gerai sedangkan saya baru dua saja. Eksistensi bukan terletak pada semakin banyaknya gerai yang dibuka. Yang penting basic concept-nya di jalankan," katanya.

Konsep dasar dalam pandangan Dian adalah menjalani bisnis bukan sekadar mengejar keuntungan, tetapi juga berbagi dengan karyawan yang memberikan tenaganya untuk keberhasilan usaha. Selain itu juga memberdayakan orang lain yang memiliki potensi.

Dian Kenanga memang royal memberikan kompensasi bagi kerja keras karyawannya. Salah satu karyawannya yang memiliki integritas dan telah bekerja minimal lima tahun, diberi fasilitas KPR. Karyawan lain yang membutuhkan biaya pengobatan jika sakit, juga ada anggarannya.

Dian juga tak mengharuskan merekrut karyawan melihat latar belakang pendidikan. Baginya, potensi dimiliki setiap orang. Asalkan pemilik usaha punya kepandaian melihat potensi, mengembangkan, dan memberikan kesempatan orang lain untuk bekerja sesuai keahliannya. Dian Kenanga memiliki terapis dan karyawan yang kebanyakan hanya lulus SMA. Namun dengan potensi yang terus diasah, terapis senior dari Dian Kenanga menjadi aset berharga.

Atmosfir kekeluargaan yang dibangun dalam lingkungan kerja membuahkan hasil. Kini, Dian Kenanga semakin ternama. Tempat ini menjadi rekomendasi selebriti yang ingin mendapatkan tubuh bugar dan wajah segar, dengan kecantikan dan kesehatan sebagai bonusnya.

Rencananya, Dian akan membuka cabang di Bintaro, Depok, dan Kelapa Gading.

"Masih mencari lokasi yang tepat untuk membuka cabang," tandas Dian yang tak pernah berencana membuka franchise atau partnership.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com