Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat "Ngemil" Kacang, Batasi Takarannya

Kompas.com - 19/11/2010, 11:43 WIB

KOMPAS.com — Pada dasarnya kacang adalah bahan makanan yang menyehatkan asalkan kita tahu takaran dan cara tepat untuk mengolahnya.

Di dalam bahasa Inggris, kacang dibagi menjadi kelompok nuts dan legume. Beans masuk dalam kelompok legume. Di dalam bahasa Indonesia, semua itu disebut sebagai kacang saja.

Saat belanja di swalayan, kita akan menemukan berbagai bentuk dan jenis kacang. Ada yang kering, beku, segar, kalengan, bakar, sudah diberi bumbu, atau masih polos. Ada kacang merah, kacang pinto, kacang hitam, pistachio, dan kidney bean.

Tak perlu bingung karena ada banyak jenis kacang. Ikuti panduan praktis berikut untuk memilihnya:

1. Jika membeli kacang kering, coba lihat dulu teksturnya. Jangan pilih yang berlubang atau yang sudah berubah warna. Pilih yang warnanya cerah dan bentuknya masih utuh.

2. Apabila memerlukan kacang untuk segera dimasak, pilihlah kacang kalengan. Jika kita harus membatasi asupan garam (agar terhindar dari sakit darah tinggi), periksa dulu kandungan garam dalam kacang kalengan yang kita beli. Konsumsi garam tidak dianjurkan lebih dari 1.500 mg per hari untuk orang dewasa.

3. Jika ingin membatasi asupan minyak atau lemak lebih baik pilih kacang kulit atau kacang yang direbus, bakar, atau kacang panggang (roasted).

4. Jika kacang yang kita minati ternyata tidak tersedia, atau kita bingung dengan namanya yang asing, cari penggantinya. Misalnya, kacang merah bisa diganti kacang azuki, kacang pinto dengan kacang polong, sedangkan kidney bean relatif mudah ditemukan di supermarket mana saja. Bentuknya mirip kacang merah, hanya saja lebih besar.

Perlu diingat, jenis kacang yang satu dengan yang lain berbeda rasa dan gizinya. Yang bisa kita lakukan jika kacang yang kita mau tidak tersedia adalah mencari penggantinya yang mirip, tetapi tidak bisa sama persis.

Takaran yang dianjurkan
Sama halnya dengan jenis makanan lain, mengonsumsi kacang juga sebaiknya tepat takaran. Anjurannya adalah sekitar 30 gram setiap hari. Tigapuluh gram kacang mengandung 160-200 kalori, yang kebanyakan berasal dari lemak tak jenuh tunggal dan ganda. Selain itu, kacang juga bisa menjadi salah satu sumber protein nabati yang cukup baik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com