Di tengah kebangkitan kembali usaha batik lasem, generasi pembatik makin tua. Santoso pun memikirkan regenerasi. Santoso menggelar pelatihan batik bagi anak-anak setahun sekali. Pelatihan yang merupakan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Rembang itu kerap disebut ”Sekolah Bocah Canting”. Biasanya digelar di belakang Griya Batik Lasem. ”Saya mempunyai keinginan, pemerintah bekerja sama dengan pengusaha batik membina anak-anak, terutama yang putus sekolah, menjadi generasi penerus batik lasem,” katanya.
Didukung sebuah bank nasional, dia membuka Batik Village Area di Dusun Ngropoh, Desa Pancur, Kecamatan Pancur, Rembang, 9 Februari 2011. Semua itu dijalankannya dengan impian agar para pengusaha batik lasem maju bersama dan para pembatik tetap terpenuhi kesejahteraannya.
Bukan jalan yang mudah. Tidak semua orang sepaham. ”Tetapi, kalau tidak dilakoni, mana tahu kita hasilnya?” kata Santoso.
***
SANTOSO HARTONO
• Lahir: Rembang, 20 Mei 1968
• Pendidikan: SMEA Yos Sudarso Rembang (1987)
• Istri: Andriana Sulistyowati
• Anak: 1. Filemon Hermawan Sulistyo 2. Theofilus Handy Syahputra 3. Agatha Tirsa Oktavia
• Pekerjaan: Pemilik usaha batik lasem ”Pusaka Beruang” • Jabatan: Ketua Koperasi Batik Lasem
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.