Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potensi Obat Nasional

Kompas.com - 23/10/2011, 03:27 WIB

Penelitian dalam pengembangan obat baru juga telah berjalan di negeri kita, tetapi memang yang lebih gencar adalah dalam pengembangan obat fitofarmaka. Pengembangan obat ini lebih singkat karena obat dianggap aman digunakan karena sudah digunakan dalam bentuk jamu dalam waktu yang lama.

Di sejumlah universitas telah dilakukan pengembangan obat baru yang berdasarkan pada potensi di negeri kita. Di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, misalnya, sedang diteliti mangiferin, bahan obat yang berasal dari batang dan daun mangga. Obat ini tampaknya dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mengikat besi dalam tubuh sehingga diharapkan bermanfaat untuk penderita talasemia. Sudah tentu semuanya perlu melalui uji klinik. Sekiranya penelitian di universitas dapat dikaitkan dengan perusahaan farmasi dan dukungan pemerintah sehingga pengembangan fitofarmaka ini akan lebih berhasil.

Potensi obat nasional

Salah satu produsen vaksin yang kita banggakan adalah Biofarma. Setiap tahun, sekitar 5 juta bayi lahir di Indonesia dan mereka memerlukan imunisasi. Pada program imunisasi pemerintah sekarang ini dikenal lima vaksin lengkap, yaitu BCG, hepatitis B, DPT, polio, dan campak, yang perlu diberikan lengkap kepada anak sampai berumur satu tahun. Kita amat bersyukur kebutuhan vaksin tersebut dapat dipenuhi oleh Biofarma sehingga kita tak perlu mengimpor vaksin-vaksin tersebut.

Bahkan, yang membanggakan lagi adalah vaksin produksi Biofarma diakui baik oleh WHO sehingga dapat diekspor ke sejumlah negara. Kita perlu menjaga Biofarma agar tetap tumbuh dan bertambah kokoh. Sebenarnya pada waktu Adhyatma (alm) menjadi Menteri Kesehatan pernah dikeluarkan peraturan menteri yang mewajibkan rumah sakit pemerintah, termasuk TNI, menggunakan obat generik. Peraturan ini diawasi secara ketat. Setiap rumah sakit perlu melaporkan berapa persen penggunaan obat generik di rumah sakit tersebut. Sekarang mungkin peraturan tersebut perlu digalakkan kembali sehingga masyarakat dapat menjangkau obat yang diperlukan dengan lebih murah.

Untuk meningkatkan potensi obat nasional, kita perlu peduli pada permasalahan obat nasional kita. Masyarakat menghargai dan menggunakan obat produksi dalam negeri. Petugas kesehatan juga perlu memberikan informasi kepada masyarakat mengenai obat generik dan obat produksi nasional. Pemerintah mengutamakan penggunaan obat generik, terutama pada layanan kesehatan pemerintah. Sementara industri farmasi kita perlu memperkuat diri dan berorientasi pada rakyat banyak. Kurangi biaya pemasaran dan iklan, sediakan obat yang lebih terjangkau bagi masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com