KOMPAS.com -- Setiap orang pasti merasa tahu bagaimana cara yang benar untuk meminta maaf agar terdengar tulus, tetapi Anda pasti juga pernah mendengar permintaan maaf yang salah dan terasa tidak tulus.
Mungkin kesalahannya terletak dari nada suara yang tidak tepat atau matanya yang tidak melihat Anda saat meminta maaf.
Di bawah ini adalah beberapa contoh permintaan maaf yang salah:
1. Tidak bersungguh-sungguh
Menurut seorang psikolog, Nikki Martinez, PsyD, satu kesalahan yang paling sering dilakukan adalah meminta maaf tanpa bersungguh-sungguh dan hanya untuk menghentikan pertengkaran.
Permintaan maaf sebaiknya dikatakan dengan sungguh-sungguh. Anda dan pasangan saling mengetahui karakter masing-masing dan tahu bagaimana cara meminta maaf yang tepat untuk menghentikan perdebatan.
Ketimbang hanya meminta maaf tanpa bersunguh-sungguh, Martinez menyarankan untuk lebih mendengarkan dan mencoba membayangkan bila Anda ada di posisinya. Dengan begitu, permintaan maaf akan terdengar lebih tulus dan sungguh-sungguh.
2. Mencoba menjelaskan alasan Anda melakukannya
Ada garis yang tipis antara meminta maaf dan pembenaran atas hal yang dilakukan. Meskipun hal ini hanya untuk menjelaskan bahwa Anda tidak bermaksud menyakiti perasaannya, tetapi ucapan Anda bisa dianggap sebagai alasan.
Jangan menghindar dari kesalahan yang telah Anda lakukan dan cobalah meminta maaf dengan tulus, kata Dominick Hankle, PhD., seorang terapis pernikahan dan keluarga di Regent University.
3. Meminta maaf untuk kesalahan yang sama
Anda harus selalu meminta maaf untuk kesalahan yang Anda lakukan, tetapi Anda tidak boleh melakukan hal yang sama berulang kali. Kalau Anda terus mengulanginya, maka permintaan maaf pun jadi percuma, kata Linda F Williams, MSW, seorang pembicara dan juga pelatih kehidupan.
Permintaan maaf harus diikuti dengan perubahan sikap, tambah Williams. Jadi jangan hanya mengatakan “maaf” tetapi tunjukan juga dengan perbuatan bahwa Anda benar-benar menyesal dan tidak akan melakukannya lagi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.