Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Cari Laba dari Medsos? Simak Tips dari Para "Influencer" Kondang

Kompas.com - 15/02/2018, 13:30 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Amy hanya mematok bayaran sebesar 20 dollar AS atau sekitar Rp 271.000 untuk 1.000 followers.

5. Pantau unggahan dan analytics

Amy Oztan memperingatkan, memposting banyak gambar sekaligus dapat 'membanjiri' timeline pengikut kalian.

Sebagai gantinya, dia merekomendasikan untuk menemukan perangkat lunak yang membantu mengatur waktu postingan dengan interval yang masuk akal.

"Tip terbaik saya adalah menggunakan penjadwal seperti Plann atau Tailwind dan benar-benar memikirkan beberapa gambar yang akan kalian poskan selanjutnya," kata dia.

"Jangan pikirkan Instagram sebagai tempat untuk memposting 'hei, inilah yang saya lakukan saat ini juga!' Kurasakan gambarmu dan sebarkan semuanya," tambahnya.

Seperti semua hal lain dalam hidup, Instagram juga menerapkan permainan angka. Dan, itu adalah berita bagus untuk para pemikir analitis yang mendalam di luar sana.

"Saya memantau analytics secara teratur dan mengukur jangkauan untuk melihat sejauh mana kiriman saya," ucap James Hills, pendiri situs perjalanan dan gaya hidup pria, ManTripping.com.

"Saya juga melihat tingkat pemakaian untuk memantau apakah mungkin ada sesuatu yang diterima dengan baik atau jika saya baru saja memposting pada waktu yang salah," tambahnya.

Baca: Mulai Bisnis? Simak Prediksi Perilaku di Instagram Tahun Ini

6. Pikirkan siapakah yang akan memperhatikan konten

Salah satu tip terbesar Hills adalah membuat konten yang mempesona, bergerak, atau menggairahkan orang.

Apakah memposting tentang kopi yang kita nikmati di pagi hari akan mengubah hari seseorang? Mungkin tidak.

Tapi jika itu adalah video tentang bagaimana membuat kopi, kalian mungkin mendapati bahwa unggahan tersebut menjadi viral karena bayak orang yang akan memperhatikannya.

Hills juga menyarankan kepada kita untuk bertanya pada diri sendiri apa yang membuat orang lain tertarik pada konten kita, dan apakah keunikan dari konten yang akan kita unggah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com