Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Kesalahan Umum yang Dilakukan Wanita Saat "Nge-Gym"

Kompas.com - 21/11/2018, 17:42 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Olahraga sangatlah baik untuk kesehatan dan pusat kebugaran bisa menjadi tempat untuk semua orang berolahraga rutin.

Namun, ketika ingin mencapai target tertentu, seharusnya kita melakukannya secara tepat.

Ahli gizi teregistrasi, sekaligus pendiri Jim White Fitness and Nutrition Studios, Jim White, ACSM mengungkapkan pandangannya.

Dia menyebutkan, setidaknya ada dua kesalahan terbesar yang paling umum dilakukan para wanita ketika berolahraga di pusat kebugaran.

Baca juga: Angkat Beban Bisa Jadi Kunci Jantung Sehat?

Kesalahan umum yang dimaksud bukan mengenai bentuk gerakan atau etika, namun lebih kepada olahraga secara umum.

1.Takut mengangkat beban berat

Mengangkat beban dan latihan kekuatan adalah hal yang terpenting ketika ingin menurunkan berat badan, membangun otot, membuat kemajuan, dan mencapai tujuan kesehatan secara keseluruhan.

Namun masalahnya, banyak wanita yang takut mengangkat beban berat, karena khawatir akan memiliki otot yang besar.

Padahal, Jim menjelaskan, pria dan wanita mulai kehilangan sekitar delapan persen massa otot setiap dekade setelah mencapai usia 40 tahun, jika tidak melakukan latihan beban.

Anggapan memiliki tubuh yang besar karena wanita mengangkat beban tidaklah benar. Sebab, tubuh wanita justru justru akan terlihat terbentuk dan indah jika melakukannya.

Baca juga: Yang Terjadi Pada Otot Setelah Latihan Angkat Beban

Bentuk tubuh yang sempurna tidak akan didapat hanya dengan melakukan olahraga kardio.

Personal trainer dan pelatih kesehatan holistik Lauren Clare menjelaskan, perbedaan hormon pria dan wanita akan membuat pembentukan otot keduanya tidak sama.

"Kebanyakan wanita tidak memproduksi cukup testosteron untuk membentuk otot yang besar dan membuat tubuhnya menjadi kekar," kata Clare.

Adapun testosteron merupakan hormon utama yang merangsang pertumbuhan otot.

Untuk mendapatkan manfaat dari latihan beban, Jim merekomendasikan para wanita berlatih setidaknya tiga kali seminggu untuk mendapatkan perkembangan, dan dua kali seminggu untuk menjaga bentuk otot.

Para wanita juga disarankan untuk fokus melatih tubuh secara keseluruhan.

2. Terlalu fokus pada satu hal

Penting bagi kita untuk menemukan jenis olahraga yang kita sukai, sehingga kita akan konsisten melakukannya untuk mencapai target kebugaran tertentu.

Meski begitu, kita bisa mendapatkan manfaatkan tersebut tidak hanya dari satu jenis latihan saja.

Jim melihat, banyak wanita pergi ke pusat kebugaran hanya melakukan satu jenis latihan, misalnya lari atau angkat satu beban.

Baca juga: Olahraga Angkat Beban Efektif Redakan Gejala Depresi

"Penting untuk melakukan latihan secara bervariasi untuk memimalisasi kebosanan, melatih otot berbeda, meningkatkan fleksibilitas, dan menyehatkan jantung," ujar dia.

Jika kamu suka pergi ke spinning class, cobalah untuk menyelipkan jenis latihan lain. Misalnya angkat beban di antara jadwal spinning class tersebut.

Ingatlah untuk melakukan latihan secara lengkap.

"Latihan yang baik meliputi latihan kekuatan, kardio, peregangan, keseimbangan, hingga kecerdasan otak," kata Jim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com