Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 13/11/2022, 13:06 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Bisa jadi, dari 20 pertanyaan yang ingin kamu ketahui jawabannya, salah satunya adalah soal "sejarah" kantung kecil pada kebanyakan celana jins.

Saku yang dikenal dengan sebutan kantung "kelima" itu sering disebut sebagai saku untuk menyimpan koin, atau pun tiket.

Namun, penjelasan apa yang paling tepat berdasarkan sejarahnya? Sudahkah kamu tahu?

Baca juga: Beauty Vlogger Suhay Salim Menikah Pakai Celana Jins

Di masa sekarang mungkin keberadaan saku kecil ini tak lagi terlalu berguna. Tapi di era 1800-an kantung itu sangatlah fungsional. 

Di masanya, saku kecil dipakai sebagai kantung arloji. Sebab, kantung itu memang dirancang sebagai tempat penyimpanan yang aman untuk arloji saku.

Levi's -produsen jins terkenal di laman blog-nya menguraikan tentang edisi pertama celana jins mereka yang dipasarkan pada tahun 1878.

Baca juga: Kaum Pria Harus Paham, 10 Kiat Padu Padan Jins dan Sepatu

Pada blog Levi Strauss disebutkan, celana jins edisi pertama mereka sebenarnya hanya mengenal empat kantung, termasuk saku untuk arloji tersebut. 

"Hanya ada satu kantung di belakang, di depan dua saku, termasuk saku kecil untuk tempat jam,"  begitu kalimat dalam blog tersebut.

Nah, dengan penjelasan ini maka terjawab sudah pertanyaan tentang keberadaan kantung kecil pada celana jins, bukan?

Baca juga: Levi?s Rancang Jins Khusus Sneakerhead, Seperti Apa?

Selanjutnya, mungkin pertanyaan yang harus dijawab adalah mengapa warna biru menjadi warna denim yang paling umum? Bukan begitu?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com