Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/03/2019, 10:47 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Bernyanyi, menggambar, atau menari merupakan aktivitas kesenian yang menyenangkan dan menjadi favorit banyak orang. Tak hanya menyenangkan, seni juga disebut-sebut memiliki fungsi sebagai pereda stres. Benarkah begitu?

Penelitian menunjukkan bahwa ada salah satu fungsi seni yang bermanfaat bagi kesehatan, yaitu mengurangi kecemasan dan mengatasi suasana hati yang buruk. Hal ini dilakukan dengan cara menurunkan kadar kortisol di dalam tubuh.

Hasil penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American Art Therapy Association ini didapatkan berdasarkan pengamatan terhadap 39 orang dewasa.

Dalam riset ini, para peserta diminta untuk melakukan kegiatan seni selama 45 menit. Tak lupa peneliti juga mengambil sampel kadar kortisol (hormon stres) melalui air liur sebelum dan sesudah kegiatan tersebut. Para peserta kemudian difasilitasi dengan spidol dan kertas, tanah liat, dan berbagai bahan untuk membuat scrap book.

Dari berbagai bahan yang disediakan, peserta boleh menggunakan semua bahan tersebut untuk membuat berbagai produk kesenian yang diinginkannya tanpa arahan tertentu.

Hasilnya, para peneliti menemukan fakta bahwa sekitar 75 persen kadar kortisol peserta menurun selama mereka membuat karyanya masing-masing.

Para peserta menganggap kegiatan ini terasa menyenangkan dan membuatnya lebih santai. Bahkan, ada yang mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi penghilang stres setelah bekerja.

Selain itu, banyak juga peserta yang merasa bahwa kegiatan ini membuatnya seperti kembali ke masa kecil.

Kenapa seni bisa membantu meredakan stres?

Berikut ini beberapa alasan yang mendasari mengapa seni bisa meredakan stres, yaitu:

Ilustrasi belajar menariPinnacle Pictures Ilustrasi belajar menari
Dapat mengalihkan pikiran

Seni, apa pun bentuknya, bisa membantu mengalihkan pikiran kita dari sesuatu yang membuat stres. Manfaat seni adalah membantu perhatian teralihkan karena saat melakukannya kita fokus menciptakan karya.

Oleh karena itu, menggambar, menari, atau melukis kerap menjadi pelarian seseorang saat ia merasa sedang memikul beban pikiran yang berat.

Me time

Menciptakan me time merupakan salah satu manfaat seni yang disadari atau tidak ternyata bisa membantu meredakan stres. Pasalnya, mencurahkan waktu untuk menikmati hobi kesenian akan membuat kita merasa lebih seimbang.

Di tengah semua tanggung jawab dan rutinitas yang kita jalani, seni membantu lebih rileks dengan bebas berkreasi menciptakan sesuatu yang kita inginkan.

Cara lain untuk meredakan stres

Fungsi seni untuk meredakan stres tak perlu diragukan. Namun, selain itu, tentu masih ada banyak cara untuk membantu meredakan stres, antara lain:

Bermain

Ilustrasi bermain mahyong.Shutterstock Ilustrasi bermain mahyong.
Menikmati berbagai permainan, baik dengan teman maupun sendiri, secara online ataupun konvensional, bisa membuat kita jauh lebih santai.

Biasanya game menjadi salah satu penghilang stres yang sangat efektif untuk sebagian orang. Meski beberapa game membutuhkan strategi yang menuntut kreativitas, hal ini sama sekali tidak membuat seseorang merasa tertekan.

Olahraga

Ilustrasi olahragabernardbodo Ilustrasi olahraga
Olahraga menjadi salah satu penghilang stres paling efektif yang bisa berdampak dengan cepat. Untuk meredakan stres, coba saja berjalan kaki di luar ruangan sambil menghirup udara segar.

Tanpa perlu menunggu lama, kepala yang berat akan terasa lebih ringan dan mood pun menjadi lebih baik.

Spa

Ilustrasi spa kakiphotosoup Ilustrasi spa kaki
Spa merupakan rangkaian perawatan tubuh yang bisa memberikan efek menyegarkan dan menenangkan. Jika tak mau merogoh kocek terlalu dalam, kamu bisa mencoba spa di rumah.

Apabila memungkinkan, penuhi ruangan di rumah dengan aromaterapi yang bisa membantu menenangkan tubuh serta pikiran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com