Apa Istimewanya Yeezy yang Bikin Orang Rela Antre?

KOMPAS.com - Apa yang membuat sebuah sneakers menjadi istimewa? Tentu jawabannya tergantung pada banyak hal.

Kita mungkin sepakat bahwa adidas Stan Smith, Converse All Stars, Vans Old Skool, dan Air Jordan 1 memiliki kisah, sejarah, atau atlet yang membuatnya populer selain bentuknya bagus.

Namun Yeezy tidak memiliki itu semua. Ia juga tidak termasuk sepatu dengan desain klasik yang kini diminati orang

Lalu mengapa sneakers rancangan Kanye West ini menjadi salah satu item fesyen yang diburu banyak orang?

Hampir setiap kali Yeezy 350 rilis dalam warna baru, orang selalu antre dan barangnya dalam sekejap sold out seperti hari Sabtu ini (22/6/2019).

Padahal dari desain, Yeezy 350 bagi beberapa orang bisa dibilang tidak lebih bagus dari sneakers besutan adidas lainnya.

Rupanya, selain dirancang sendiri oleh Kanye West - yang selalu terlihat memakai Yeezy, sneakers Adidas edisi terbaru ini juga dibuat limited edition.

Sulit didapatkan

Faktor limited ini rupanya mempengaruhi orang untuk mendapatkannya. Kita semua ingin mempunyai barang yang tidak dimiliki semua orang. Itu membuat kita menjadi berbeda, istimewa.

Tak heran walau harganya di atas Rp 3 juta, orang rela antre untuk mendapatkan Yeezy, bahkan antre dari hari sebelum peluncuran.

Mendapatkannya pun tak mudah. Menurut beberapa orang yang hari ini mengantre di Pacific Place, Jakarta, mereka sudah hadir sejak tadi malam.

Mereka harus mengantre untuk mendapatkan nomor, beberapa lewat undian. Lalu pembelian pun dibatasi hanya sepasang. Bahkan mereka yang tidak ada di tempat saat namanya dipanggil, akan dinyatakan gugur.

Selain itu, terbatasnya stok dan tingginya permintaan juga membuat orang mengantre untuk kemudian dijual kembali.

Bukan rahasia jika sneakers-sneakers tertentu bisa laku berkali lipat dari harga retailnya saat dijual kembali.

Banyaknys pembeli untuk dipakai sendiri dan para reseller itu menambah sulitnya mendapatkan sepasang Yeezy. Ketika sebuah barang sulit didapatkan, maka harga jualnya naik. Apalagi jika ia bisa dijual kembali dengan keuntungan besar.

Sejarah popularitas Yeezy

Selain memang dibuat langka, entah "rahasia" apa yang membuat popularitas Yeezy melejit.

Bisa jadi, ini karena track record Kanye West yang kerap muncul di media atau keaktifannya di Twitter untuk memastikan ia dan label miliknya ini mendapatkan perhatian publik yang konstan.

Sneakers Adidas Yeezy pertama dirilis tahun 2015. Beberapa kemunculan Yeezy didahului peragaan busana dari Kanye, di mana Yeezy dipakai para model. Lalu sneakers tersebut akan tersedia di toko-toko. Sesuatu yang sangat konvensional sebenarnya

Namun di luar itu, Kanye sering menggoda para pengemar sneakers dengan mengenakan seri Yeezy terbaru yang belum pernah muncul. Orang lalu bertanya-tanya kapan bisa mendapatkannya.

Rasa penasaran yang dipupuk terus menerus oleh Kanye, membuat orang seperti tak pernah terpuaskan. 

Di samping itu ada hype factor, di mana banyak orang membicarakan produk itu, mencari perkembangannya, memberi komentar, sehingga secara tak sadar produk tersebut dianggap luar biasa dan menjadi koleksi yang harus dimiliki.

Banyak akun medsos yang berisi informasi soal variasi warna atau colourway Yeezy terbaru yang bakal dirilis, disertai rumor seputarnya. Ini membuat Yeezy makin dianggap sebagai holy grail.

Yeezy Boost 350 pertama dirilis tak lama setelah high-top 750 pada musim panas 2015.

Seri 'V2' dirilis setahun kemudian dengan desain yang diperbarui secara halus, terutama dengan sol yang lebar dan transparan, memamerkan teknologi boost  di bawahnya.

Sejak itu, banyak variasi warna dirilis dengan nama menggugah seperti 'Statis' 'Semi-Frozen Yellow', 'Butter' dan 'Zebra'. Dan masih ada lagi yang versi terbaru yang akan datang.

Singkatnya, Yeezys menulis ulang buku peraturan streetwear.

Versi "350 V2", khususnya, telah menjadi sangat populer, sehingga mereka hampir membuat sub-genre sepatu mereka sendiri,.

Dengan sol Primeknit atas dan Boost, Yeezy Boost 350 memang dirancang untuk sepatu olahraga yang nyaman.

Tapi, 90 persen orang yang membelinya tak memakainya dengan tujuan tersebut, melainkan untuk bergaya. Nilai jual kembali dari colourway tertentu bisa berkali lipat dari harga asli.

Jadi, hal yang wajar jika banyak orang yang tak rela menggunakannya untuk aktivitas yang mengundang keringat, bukan?

Di samping potensi keuntungan, Yeezy 350 juga mengunggulkan desainnya yang sederhana.

Sol adalah bagian paling khas dari sepatu, dengan tampilan bulat dan "segar" dan belum pernah ada sebelumnya.

Sedangkan bagian atas "hanya" berupa rajutan standar yang telah digunakan oleh banyak desain sneakers di seluruh dunia.

Walau begitu, Kanye West dengan sihirnya telah menjadikan Yeezy sebagai sneakers istimewa yang diburu banyak orang

Baca juga: Yeezy, Sihir Kanye West yang Diburu Orang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.