Pria Ini Naik-Turun Tangga Rumah "Setinggi" Gunung Everest

KOMPAS.com - Tak peduli seberapa tingginya, naik tangga bagi sebagian orang tetaplah menjadi aktivitas yang menantang.

Apalagi, jika menaiki hingga 6.506 anak tangga dengan total 58.070 langkah. Itulah yang dilakukan oleh Rob Ferguson dalam durasi 24 jam.

Meski terdengar konyol, namun pria 51 tahun itu melakukannya sebagai bagian dari Tenzing Everest Challenge.

Itu adalah sebuah kampanye penggalangan dana untuk para pekerja garis depan National Health Security (NHS) di Inggris, dan juga keluarga mereka.

Baca juga: Rekor Dunia Baru, Naiki 36 Anak Tangga Hanya dengan Kepala

Rob menjadi orang pertama yang menaiki tangga di rumahnya hingga setinggi Gunung Everest.

Dia memulai pendakiannya pada pukul 7.15, Kamis (9/4/2020) dan turun pada pukul 7.45, Jumat (10/4/2020), dengan total pendakian 17.600 meter.

Aksi ini "hanya" dilakukannya dengan naik-turun tangga di rumahnya.

Begitu target pendakian tercapai, perusahaan minuman kemudian menggandakan dana yang dihimpun sepanjang tantangan.

Rob adalah merupakan Kepala Departemen Fisioterapi pasien di Rumah Sakit King Edward VII, di mana dia mendukung NHS dengan menggelar pelatihan dan meningkatkan pelatihan perawat.

Mulai dari pelatihan perawatan dasar dada dan teknik fisioterapi untuk menangani pasien yang memiliki masalah pernapasan.

Via Metro.co.uk Rob Ferguson (51) mendaki tangga rumahnya dengan total pendakian 17.600 meter untuk sebuah tantangan dalam rangka kampanye penggalangan dana.

Maka ia cukup memahami bahwa pekerja NHS sangat membutuhkan dukungan.

Rob sebenarnya adalah anggota tim yang terdiri dari tiga orang. Masing-masing anggota mendaki tangga di rumahnya masing-masing.

Dalam kompetisi, Jenny Wordsworth harus ditarik keluar karena mengalami cedera achilles pada ketinggian setara 6.500 meter.

Baca juga: Lewis Hamilton Ingin Naik Gunung Everest Usai Pensiun dari F1

Sementara Lucy Aspden berhasil mencapai basecamp dan turun dengan total ketinggian 5.380 meter.

Jamling Tenzing Torgay, putra pendaki Everest legendaris pada 1953 Sherpa Tenzing --pendaki Everest pertama bersama rekannya Edmund Hilary, memulai tantangan ini.

Baginya, tantangan ini bisa menjadi inspirasi bagi orang-orang di seluruh dunia.

"Hanya karena kita terkurung di apartemen atau rumah, bukan berarti kita tidak dapat mencapai hal-hal besar," kata dia.

Seperti Rob, kita juga bisa melakukan hal besar yang tak pernah terpikirkan sebelumnya.

Tak hanya untuk menjaga kebugaran tubuh, tetapi sekaligus menyumbang ke laman JustGiving Rob atau langsung ke laman RMBF.