"Selain itu, (harga) induknya juga mahal," ungkap Eko.
Dari tampilan fisik, ikan-ikan cupang yang harganya tinggi bukan hanya yang memiliki warna yang unik, rapi dan cantik, tetapi juga karena mentalnya yang berani.
"Karena ikan cupang hanya bisa dinikmati saat sedang flaring (ngedok)," kata pria yang menyeriusi hobi beternak ikan cupangnya sejak Februari 2020 itu.
Tak menutup kemungkinan ke depannya semakin bermunculan jenis-jenis ikan cupang dengan pola motif dan warna yang cantik.
Sebab, menurut Eko, semakin banyak peternak yang berlomba-lomba untuk menciptakan jenis ikan cupang baru demi mendapatkan harga yang tinggi.
Jadi, mari kita lihat apakah tahun depan ikan cupang masih menjadi tren dan harganya terus melambung, atau perlahan menghilang.
"Tahun depan diprediksi masih akan menjadi tren, apalagi dengan kontes cupang yg makin banyak ya," ungkapnya.
Baca juga: Enda Ungu Punya 500 Ikan Cupang, Ada yang Harganya Rp 60 Juta
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.