KOMPAS.com - Memelihara hewan seperti anjing memang menyenangkan dan banyak manfaatnya. Namun sebelumnya, kita perlu memahami anjing, mulai dari asal usul hingga makna di setiap gerakannya
Nah, tidak semua orang cukup mengetahui sebenarnya bagaimana seekor anjing beradaptasi, apa yang disukai dan tidak, serta banyak fakta lain tentang anjing yang mungkin menjadi misteri.
Untuk memahaminya lebih lanjut, kita bisa melihat fakta-fakta menarik tentang anjing berikut ini.
1. Bermimpi seperti manusia
Jika kita pernah memperhatikan anjing peliharaan bergerak-gerak dalam tidurnya, ini mungkin berarti dia sedang bermimpi.
Para peneliti menemukan, bahwa anjing memiliki pola tidur dan aktivitas otak yang serupa dengan manusia. Anjing ras kecil cenderung bermimpi lebih banyak daripada yang besar.
Psychology Today menunjukkan, anjing mungkin membayangkan aktivitas yang sudah dikenal seperti bermain di luar atau mengejar ekornya.
Baca juga: Kucing Ternyata Juga Bermimpi, Sudah Tahu?
2. Kibasan ekornya memiliki bahasa sendiri
Anjing yang mengibas-ngibaskan ekornya dengan bersemangat tidak selalu berarti dia sedang merasa senang.
Menurut Discovery.com, anjing mengibaskan ekornya ke kanan saat senang dan ke kiri saat ketakutan.
Ekor yang bergoyang-goyang berarti anjing merasa tidak aman.
Jika ekor bergoyang-goyang dengan cepat, disertai otot yang tegang atau pupil membesar itu dapat menandakan agresi.
Baca juga: Kenali Gejala Anjing Peliharaan yang Mengalami Depresi
3. Memakan kotorannya
Bukan rahasia lagi jika anjing sering kali memakan kotorannya sendiri (dan kotoran lainnya).
American Society for the Prevention of Cruelty to Animals (ASPCA) mengatakan, itu adalah hal yang normal yang berasal dari hari-hari pra-domestikasi ribuan tahun lalu.
Memakan kotorannya sendiri ini lebih umum terjadi pada anak anjing meskipun beberapa melakukannya hingga dewasa.
Seorang ahli hewan peliharaan di Chewy, Nikki Naser mengatakan, kita mungkin tidak akan mengetahui secara pasti anjing dapat cemburu saat kita memberi perhatian pada anjing lain.
Tetapi penelitian menunjukkan, bahwa sikapnya mirip dengan bagaimana seorang bayi mungkin cemburu.
Itu tentu saja sejalan dengan kecerdasan anjing yang setara dengan balita. Kecemburuan anjing ini adalah sesuatu yang normal.
Baca juga: Bagaimana Cara Anjing Ungkapkan Kesedihannya
5. Tidak suka dipeluk terlalu erat
Anjing sebenarnya tidak suka jika kita memeluknya terlalu erat.
"Cara manusia menunjukkan cinta tidak sama dengan cara anjing menunjukkan cinta atau ingin menerima cinta," ungkap Russell Hartstein, CEO perusahaan pelatihan anak anjing di Los Angeles, Fun Paw Care.
"Faktanya, pelukan yang terlalu erat bisa sangat menegangkan," sambung dia.
Menurut Hartstein, anjing dapat beradaptasi dan merasa nyaman dengan orang yang disayanginya.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.