Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Latihan yang Bisa Membantu Kita Menjadi Langsing

Kompas.com, 2 Agustus 2021, 09:31 WIB
Intan Pitaloka,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber eatthis

KOMPAS.com - "Membuat tubuh menjadi ramping dan berotot membutuhkan disiplin dan dedikasi," kata Nicole Hogan-Jenkins, CPT, pelatih pribadi bersertifikat dan spesialis nutrisi olahraga.

Untuk mendapatkan tubuh yang langsing, kita perlu menurunkan persentase lemak tubuh sambil mempertahankan massa otot tanpa lemak.

Nah, program latihan kekuatan yang intens adalah kuncinya, karena latihan ini bisa membentuk otot, dan otot akan meningkatkan metabolisme.

Memang, latihan ketahanan harus menjadi bagian dari strategi yang bertujuan untuk membangun otot tanpa lemak dan membuang kelebihan lemak tubuh.

Nah, berikut ini adalah ide latihan bagi yang menginginkan tubuh ramping dan juga bugar.

1. Lompat tali

ilustrasi lompat talishutterstock ilustrasi lompat tali
Sangat sedikit orang dewasa memasukkan lompat tali ke dalam latihan kebugaran mereka, padahal aktivitas ini dapat membantu mencapai tujuan kebugaran kita.

"Sebagai profesional kebugaran selama lebih dari 20 tahun, saya menyadari bahwa lompat tali adalah salah satu latihan kardio paling efektif," jelas Guy Codio, CPT, dari NYC Personal Training.

Lompat tali memungkinkan seseorang melatih beberapa otot yang mungkin tidak bisa kita dapatkan dari bentuk kardio lainnya. Ini memungkinkan kita membakar lebih banyak kalori per menit.

"Bahkan, lompat tali selama 30 menit membakar sekitar 300 kalori. Itu total 2.100 kalori setiap minggu. Sederhana, tapi ini merupakan salah satu latihan paling efektif yang ada," tambah Lana Evans, PT, dari Total Shape.

Ada banyak manfaat lain dari lompat tali, Codio menambahkan, manfaatnya yaitu meningkatkan kontrol dan koordinasi motorik, kepadatan tulang, dan kapasitas kardio. 

Hal ini didukung oleh sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The Research Quarterly, di mana peneliti memisahkan sekelompok mahasiswa menjadi dua kelompok.

Satu kelompok melakukan lari 30 menit setiap hari selama enam minggu sementara kelompok lainnya melakukan lompat tali selama 10 menit setiap hari.

Pada akhir penelitian didapati bahwa 10 menit lompat tali sama bermanfaatnya dari perspektif kebugaran dan kesehatan kardiovaskular seperti halnya berlari setengah jam penuh.

Baca juga: 10 Manfaat Olahraga Lompat Tali

2. Olahraga kayak atau kayaking

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau