Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 31 Oktober 2021, 09:04 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Jalan kaki 30 menit bisa menjadi pilihan olahraga yang sederhana tapi baik untuk dilakukan jika kita ingin menjaga kebugaran tubuh.

Jika dilakukan secara rutin, jalan kaki 30 menit tak hanya bisa membantu kita menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, tetapi juga menjadi salah satu cara menurunkan berat badan.

Bagi individu yang ingin menurunkan berat badan, mengetahui jumlah kalori yang terbakar dari sebuah rutinitas menjadi hal yang penting agar target berat badan ideal lebih cepat tercapai, termasuk jika memilih jalan kaki 30 menit sebagai aktivitas untuk menurunkan berat badan.

Baca juga: Jalan Kaki 30 Menit Bantu Turunkan Berat Badan, Begini Triknya

Jalan kaki 30 menit membakar berapa kalori?

Jalan kaki 30 menit membakar berapa kalori? Jumlah kalori yang terbakar dengan jalan kaki 30 menit tentu bergantung pada sejumlah faktor, seperti kecepatan, jarak, cara jalan, berat badan, dan intensitas.PEXELS/TIRACHARD KUMTANON Jalan kaki 30 menit membakar berapa kalori? Jumlah kalori yang terbakar dengan jalan kaki 30 menit tentu bergantung pada sejumlah faktor, seperti kecepatan, jarak, cara jalan, berat badan, dan intensitas.
Jadi, jalan kaki 30 menit membakar berapa kalori?

Jumlah kalori yang terbakar dengan jalan kaki 30 menit tentu bergantung pada sejumlah faktor, seperti kecepatan, jarak, cara jalan, berat badan, dan intensitas.

Jalan cepat selama 30 menit diperkirakan dapat membakar sekitar 100-300 kalori atau 200-600 kalori jika melakukannya selama satu jam.

Menurut Verywell Fit, selama jalan kaki 30 menit, tubuh akan membakar cadangan gula sebagai energi. Untuk menjaga tubuh tetap berenergi, setelah 30 menit tubuh akan mulai melepaskan lemak dari sel-sel lemak dan membakarnya sebagai energi.

Nah, lemak yang tertimbun ini lah yang ingin kita hilangkan.

Jalan kaki 30 menit atau lebih setiap hari selama seminggu diperkirakan dapat membakar 1.000-3.000 kalori ekstra total, yang mampu membantu meningkatkan metabolisme.

Jika baru pertama kali membangun rutinitas jalan kaki, mulailah dengan durasi pendek, misalnya 10 menit per hari. Kemudian, tingkatkan durasi dan intensitasnya secara perlahan.

Jika target jalan kaki adalah menurunkan berat badan, MedicineNet menganjurkan untuk menyelingi aktivitas jalan kaki 30 menit dengan jogging atau lari selama 5 menit, setiap sesi jalan kaki 15 menit. Kecepatan jalan kaki juga harus cukup cepat untuk membuat denyut jantung meningkat hingga 70 persen dari denyut jantung maksimal.

Jangan lupa imbangi dengan pola makan sehat dan seimbang, serta hidup sehat secara keseluruhan.

Dengan membangun rutinitas olahraga konsisten dan membatasi asupan kalori, kita bisa menurunkan berat badan 0,5-1 kg per minggu.

Untuk mendapatkan program menurunkan berat badan yang lebih efektif, konsultasikan dengan dokter, ahli gizi, atau pakar kebugaran. Hal ini penting terutama jika memiliki kondisi kesehatan, seperti penyakit jantung.

Baca juga: 4 Jenis Olahraga Mengecilkan Perut Buncit dengan Cepat

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau