Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Faktor yang Memperkuat Chemistry dalam Hubungan Asmara

Kompas.com - 27/10/2022, 11:51 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Brides

Menurut pakar hubungan, Kelly, Campbell, Ph.D, humor sangat membantu dalam membangun koneksi.

Pasalnya, ketika pasangan saling berbagi humor, mereka menunjukkan ketertarikan yang sama dan menganggap satu sama lain menarik.

Di sisi lain, Campbell juga mengatakan, humor membuat pasangan saling menantikan ketika keduanya terpisah.

Keinginan untuk bertemu dan menghabiskan waktu dengan pasangan tentunya menjadi dasar yang membantu mereka untuk membentuk hubungan.

4. Ketertarikan fisik

Faktor terakhir yang dapat memperkuat hubungan antarpasangan adalah ketertarikan fisik.

Baca juga: 11 Cara Membangun Chemistry di Kencan Pertama

Campbell menerangkan, ketertarikan fisik dapat dirasakan ketika seseorang mulai tertarik dengan orang lain sehingga kepincut untuk menjadikannya pasangan.

5. Keintiman

Keintiman tidak selalu mengarah pada ketertarikan fisik.

Pasalnya, keintiman dan chemistry merupakan perpaduan antara hubungan timbal balik dan kepribadian.

Bagi Campbell, keintiman berguna supaya pasangan dapat berbicara satu sama lain tentang hal apa pun.

Keintiman juga membantu membangun rasa percaya bahwa pasangannya tulus dan rendah hati.

6. Ketanggapan

Seberapa pasangan tanggap merupakan cerminan dari perhatian yang keduanya penting untuk membangun hubungan yang langgeng.

Sifat ini dapat membangun komunikasi supaya mengalir dan menarik, serta mendukung terciptanya keterikatan.

Tak hanya itu, tanggapnya pasangan juga meningkatkan perasaan, kesadaran, dan dukungan emosional.

Baca juga: Membangun Chemistry Kuat dengan Percakapan Sederhana

Ketiga faktor tersebut dapat memberikan rasa aman sekaligus perhatian kepada pasangan.

7. Keterbukaan

Perilaku terus terang dalam hubungan sangatlah penting karena pasangan dapat berbicara dengan mudah seputar topik obrolan apa pun.

Itu berarti pasangan memiliki komunikasi yang lancar, adanya rasa percaya, dan tidak disalahpahami dalam hubungan.

Menurut Campbell, perilaku seperti itu membuat pasangan dapat mengatakan apa pun tanpa takut dihakimi.

Ia juga mengatakan, keterbukaan merupakan perilaku yang penting untuk membina hubungan di masa depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com