KOMPAS.com - Sebagai jenis buah tropis yang eksotis, buah naga dikenal memiliki kulit mirip sisik naga, daging berbintik-bintik dengan rasa yang manis.
Di balik tampilannya yang cantik, buah naga ternyata kaya akan nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan.
Ahli diet terdaftar Joyce Prescott, MS, RD, LD, menjelaskan manfaat buah naga dan tips menambahkannya ke dalam menu diet sehari-hari
Ciri khas buah naga adalah kulit merah muda dengan sisik kehijauan. Saat dikupas, akan terlihat daging buah berwarna putih atau merah dengan biji-biji hitam kecil.
"Ini merupakan buah tropis yang berasal dari tanaman sejenis kaktus," jelas Prescott.
"Buah naga tersedia di mana-mana, tetapi aslinya dari Meksiko dan Amerika Selatan."
Buah naga terdiri dari berbagai bentuk dan warna, yaitu:
"Jika menyukai buah kiwi dan pir, kita mungkin akan menyukai buah naga. Rasanya manis dan renyah," kata Prescott.
Baca juga: Semakin Populer, Inilah Manfaat Buah Naga untuk Kesehatan
Seperti dilaporkan Departemen Pertanian AS (USDA), satu porsi buah naga mengandung:
103 kalori
0 gram lemak
5,6 gram serat
27,4 gram karbohidrat
Daging buah naga rendah kalori dan bebas lemak. Manfaat buah naga sebagai berikut:
Buah naga adalah sumber serat yang sangat baik.
"Serat dapat bermanfaat bagi kesehatan gastrointestinal dan kardiovaskular," lanjut Prescott.
"Serat juga memberikan rasa kenyang, yang membantu jika ingin menurunkan berat badan. Individu yang makan makanan utuh dan kaya serat cenderung dapat mempertahankan berat badan sehat."
Bakteri sehat di usus dapat membantu proses pencernaan serta mengurangi risiko kanker usus besar.
Buah naga meningkatkan pertumbuhan prebiotik laktobasilus dan bifidobacteria.