KOMPAS.com - Siapa yang tidak tahu merek sepatu Vans? Sejak kemunculannya, sepatu ini selalu menjadi andalan anak muda, terutama penggiat skateboarding dan olahraga freestyle.
Bukan cuma dikhususkan sebagai alas kaki skateboard, orang-orang kini juga memakai sepatu Vans untuk aktivitas sehari-hari, tak terkecuali para pesohor kelas dunia semacam Travis Scott atau Kanye West.
Bagaimana sebenarnya kisah sepatu Vans hingga akhirnya menjadi simbol "kaum" skateboarder?
Lahir di tahun 1966
Van Doren Rubber Company --atau sekarang dikenal sebagai Vans, didirikan di Anaheim, California, AS pada 1966.
Pendirinya, dua orang bersaudara Paul dan James Van Doren berniat memberikan sepatu langsung kepada pelanggan di California tanpa harus melalui pengecer.
Bisnis mereka di East Broadway sukses menarik perhatian konsumen dengan cara memproduksi sepatu langsung untuk pelanggan yang membutuhkan.
Bahkan. di hari pertama, Van Doren bersaudara berhasil menjual 12 pasang sepatu baru yang langsung diambil oleh pelanggan pada sore harinya.
Selama tahun 1960-an dan 1970-an, Vans menambah katalog perusahaan dengan merancang model-model keren dalam berbagai potongan dan bentuk.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.