JAKARTA, KOMPAS.com - Tak seperti kontes kecantikan lainnya, Abang None Jakarta ternyata lebih universal dan inklusif dalam memilih finalisnya.
Pasalnya, tak ada standar kecantikan yang dipatok dalam ajang pemilihan Abang None Jakarta.
Baca juga: Samakah Abang None Jakarta dengan Ajang Beauty Pageant Lainnya?
Hal ini diungkap oleh salah satu None Jakarta Selatan 2023, Amanda Andriana Vaharani.
“Di sini (Abang None Jakarta) itu lebih diverse, sih. Enggak ada standar kecantikan yang gimana-gimana, jadi mau bentuk badan gimana pun, semuanya bisa masuk,” kata Amanda kepada Kompas.com, saat ditemui usai acara TAMAN (Abang None Jakarta Ramadhan) 2024, di Senayan City, Jakarta Selatan, Sabtu (23/3/2024).
Amanda pun mengungkap, tak ada aturan diet apa pun selama masa karantina. Sehingga, setiap finalis Abang None Jakarta tidak diatur pola makannya secara ketat.
Baca juga: Sisi Lain dari Abang None Jakarta yang Tidak Kamu Ketahui, Apa Saja?
“Enggak ada sih aturan itu (diet). Yang penting kami sehat dan bugar aja. Di karantina juga enggak ada aturan makan yang gimana-gimana, benar-benar yang penting sehat aja,” kata Amanda.
Hal serupa juga diungkap oleh Abang Kepulauan Seribu 2018, Nicholas Benito Siahaan, dalam kesempatan yang sama.
“Sejujurnya, kalau di karantina itu kita justru berlimpah makanannya. Biasanya nasi box itu bertubi-tubi (dikasihnya), bahkan kami ditambah ada snack juga. Jadi, enggak ada aturan makan harus gimana, sih,” ujar lelaki yang akrab disapa Nicho itu.
Baca juga: Apa Saja yang Dilakukan Abang None Jakarta?
Meski begitu, Nicho mengatakan, biasanya para finalis Abang None justru tak bertambah berat badannya. Mereka justru semakin bisa menjaga bentuk badan karena dituntut banyak bergerak selama di karantina.
“Fun fact-nya, walaupun makanan bertubi-tubi, orang habis karantina itu malah kurus-kurus karena kebanyakan nari Betawi sama silat. Serius, enggak cuma Abangnya aja yang diajarin silat, None juga, loh,” pungkas Nicho.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram