Lihat Foto dan Mencium Aroma Anak Bisa Melancarkan ASI, Begini Penjelasannya

TANGERANG, KOMPAS.com - Bagi ibu menyusui (busui), produksi air susu ibu (ASI) yang lancar menjadi hal yang sangat penting untuk mencukupi kebutuhan gizi si kecil. 

Berbagai cara dilakukan demi kelancaran produksi ASI, mulai dari makan daun katuk hingga minum suplemen.

Namun yahukah kamu, kalau mencium aroma dan melihat foto anak bisa membantu melancarkan ASI?

Baca juga: 5 Tips Produksi ASI Lancar dan Berlimpah, Salah Satunya Harus Bahagia

Menurut dokter laktasi dr. Patricia Sowita, CIMI, melihat foto atau video anak saat berada di luar rumah dapat memberikan rangsangan khusus pada produksi ASI.

"Kalau di kantor atau di luar, biasanya busui ada rasa kangen dengan bayinya. Untuk mengobati rasa kangennya, pasti ibu akan melihat foto atau video anaknya," kata Patricia dalam acara Power Pump Mom! - Moms' Awarding & Gathering di Babywise BSD Flagship Store, Tangerang, Banten, Sabtu (8/3/2025).

Selain itu, membawa barang yang memiliki aroma bayi, seperti pakaian yang pernah dikenakan si kecil, juga bisa meningkatkan produksi ASI.

"Selain foto, saya pun pernah membawa baju anak saya ketika saya kerja, kadang saya cium aroma anak saya dari baju itu," ujarnya.

Patricia menjelaskan, kedua hal tersebut dapat memicu respons emosional yang positif bagi ibu menyusui. 

Rasa bahagia dan kedekatan emosional dengan anak dapat merangsang hormon oksitosin, yang berperan dalam kelancaran aliran ASI.

"Keduanya ternyata bisa merangsang aliran ASI ibu jadi lebih lancar. Sebab, ada perasaan bahagia dan termotivasi untuk memberikan ASI terbaik untuk buah hati kita," ujar Patricia.

Meskipun terdengar sederhana, cara ini efektif bagi ibu menyusui yang harus berjauhan dengan anak mereka dalam waktu tertentu.

"Bagi beberapa orang hal ini mungkin aneh, tapi ketika menjadi ibu menyusui pasti paham rasanya dan efek yang dirasakan," tuturnya.

Menjaga kedekatan emosional dengan anak, meskipun hanya melalui foto atau aroma pakaian, dapat menjadi salah satu cara alami untuk membantu memperlancar produksi ASI.

Baca juga: Hindari Menyimpan ASI Perah di Pintu Kulkas, Dokter Jelaskan Alasannya