Penulis
KOMPAS.com - Banyak ibu baru bertanya-tanya, apakah aman mengonsumsi makanan pedas saat menyusui?
Wajar jika ada kekhawatiran, karena apa yang dimakan ibu bisa memengaruhi rasa dan kandungan air susu ibu (ASI).
Salah satu mitos umum yang beredar adalah bahwa makanan pedas bisa membuat bayi menjadi rewel, mengalami gangguan pencernaan, dan bahkan menolak menyusu.
Oleh karena itu, penting bagi ibu untuk tetap waspada dan memperhatikan respons bayi setelah mengonsumsi makanan tertentu, terutama makanan pedas.
Lalu, bagaimana cara menyiasati keinginan makan pedas saat menyusui agar tetap aman bagi bayi? Simak beberapa tips aman konsumsi makanan pedas bagi ibu menyusui, dikutip dari Healthline.
Setiap bayi memiliki sensitivitas yang berbeda terhadap perubahan rasa ASI akibat makanan pedas.
Jika setelah ibu mengonsumsi makanan pedas bayi menunjukkan tanda-tanda seperti rewel, gas berlebih, atau perubahan pola tidur, pertimbangkan untuk mengurangi konsumsi makanan pedas sementara waktu.
Jika ibu belum terbiasa mengonsumsi makanan pedas selama menyusui, mulailah dengan porsi kecil untuk melihat bagaimana tubuh ibu dan bayi merespons.
Secara bertahap, tingkatkan jumlahnya jika tidak ada reaksi negatif.
Mengonsumsi makanan pedas bersama makanan lain dapat membantu mengurangi konsentrasi zat aktif seperti capsaicin dalam ASI.
Misalnya, makan kari pedas bersama nasi dan sayuran dapat membantu menyeimbangkan rasa.
Beberapa jenis makanan pedas yang sangat kuat, seperti cabai rawit dalam jumlah besar atau saus pedas ekstrem, sebaiknya dihindari karena dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada ibu dan bayi.
Jika ibu memiliki kekhawatiran atau bayi menunjukkan reaksi yang tidak biasa setelah ibu mengonsumsi makanan pedas,.
Sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau konsultan laktasi untuk mendapatkan saran yang tepat.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang