Eksplorasi Kecocokan Calon Pacar di Aplikasi Kencan

KOMPAS.com - Internet kini menjadi andalan banyak orang untuk memudahkan hidup, termasuk menemukan jodoh.

Bergabung dengan situs dan aplikasi kencan merupakan alternatif untuk menemukan teman dan cinta sejati, terutama bila ruang gerak kita terbatas akibat kesibukan.

Dalam survei yang diadakan oleh aplikasi kencan Tantan, terungkap bahwa tekanan sosial membuat mereka sulit melakukan eksplorasi, termasuk saat mencari jodoh.

Survei yang dilakukan oleh Tantan terhadap 1000 perempuan di 32 provinsi di Indonesia itu menyebut, 55 persen perempuan muda mengatakan tekanan terbesar datang dari keluarga.

Padahal, menemukan cinta sejati seharusnya berasal dari dalam hati. 

Menemukan pasangan hidup melalui aplikasi kencan sebenarnya bukan hal yang mustahil.

Seperti halnya pertemanan di dunia nyata, mencari kenalan di dunia maya pun perlu mencari yang punya kecocokan.

Baca juga: Apa Kesalahan Umum pada Kencan Pertama?

Salah situ aplikasi dating, Tantan, menawarkan para anggotanya kemudahan interaksi yang terhubung dengan bebagai kecocokan.

“Dengan interaksi di platform kami, anggota bisa saling berkenalan dan terhubung ke berbagai kecocokan, mulai dari hobi, kesukaan, pengalaman yang menyenangkan, hingga pasangan hidup,” kata Marketing Director Tantan, Jack Wu, dalam siaran pers.

Hasil survei itu juga menyebut, banyak perempuan yang enggan bergabung di situs kencan karena alasan keamanan.

“Survei  mengungkap risiko yang berujung pada tindak kriminal dan juga profil palsu adalah dua ketakutan terbesar dalam memakai aplikasi dating,” kata Jack.

Itu sebabnya, menurut dia, Tantan menawarkan sistem keamanan yang mampu menyaring profil palsu dan memoderasi interaksi di platform.

“Tujuannya untuk menjauhkan anggota dari interaksi yang tidak pantas dan berpotensi bahaya,” ujarnya.