KOMPAS.com - Tidak mudah memang untuk melupakan mantan kekasih, apalagi jika ia pernah lama singgah dalam hidup kita.
Perbedaan sudut pandang dan masalah lainnya seringkali menyebabkan perselisihan, hingga berujung pada putus cinta.
Namun, kita bisa saja tergoda untuk kembali berlabuh ke pelukannya.
Mengingat begitu banyak cerita dan pengalaman yang sudah dilewati bersama, kita pun membuat keputusan yang tergesa-gesa dengan mengirimkan pesan kepada mantan.
Baca juga: Perhatikan 3 Hal Ini jika Ingin Berteman dengan Mantan Setelah Putus
Perlu diketahui, terlepas dari segala momen indah bersama mantan, ada alasan kuat mengapa kamu berdua tidak dapat bersatu.
Jadi, sebelum mengirim pesan ke mantan kekasih, jawab dulu ketiga pertanyaan ini:
Pertanyaan ini dapat menyadarkan kita mengenai bagaimana hubungan itu berakhir.
Kita akan mengingat kembali siapa yang memutuskan untuk menyudahi hubungan itu, apakah kita, mantan, atau kedua belah pihak.
Jika kita yang memutuskan hubungan dengan mantan, mungkinkah kita sadar sudah melakukan kesalahan besar setelah berpisah?
Atau, apakah keinginan menghubungi mantan karena kita merasa kesepian?
Apabila kita menyesali keputusan yang sudah dibuat, tidak ada salahnya untuk menghubungi mantan.
Baca juga: Selalu Tergoda Menghubungi Mantan? Begini Caranya Menahan Diri
Jika tidak, jangan mencoba menghubungi dia. Biarkan berlalu.
Ketika hubungan berakhir karena permintaan mantan, apakah mantan sudah berubah pikiran dan ingin kembali kepada kita?
Jika niatan kembali berasal dari mantan, pertimbangkan apakah memberikan kesempatan kedua sepadan atau tidak.
Tentu saja kita tidak ingin terluka dan melewati proses putus cinta lagi, bukan?
Sebagian besar hubungan berakhir karena kedua belah pihak menyadari mereka tidak lagi cocok, atau ada beberapa hal yang tidak dapat diterima.
Jika setelah perpisahan kamu dan mantan merasa sudah berubah menjadi individu yang berbeda, ada baiknya menjalani hubungan itu kembali.
Namun jika belum ada perubahan antara dirimu dan si dia, tidak ada gunanya mengulangi hubungan yang sama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.