Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Belajar Sambil Mendengarkan Musik, Menurut Survei

Kompas.com, 19 Desember 2022, 16:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber NYPost

KOMPAS.com - Kebiasaan setiap orang dalam suasana belajar mungkin berbeda-beda.

Beberapa orang lebih suka belajar dalam suasana sunyi, namun banyak pula yang senang belajar sembari mendengarkan musik.

Nah, jika anak senang belajar sambil mendengarkan musik, kemungkinan dia bisa meraih nilai yang lebih baik.

Fakta ini "tertuang" dalam survei terbaru yang dilakukan OnePoll, mewakili universitas online CSU Global.

IPK tinggi berkat belajar sambil mendengarkan musik

Survei itu mengamati hubungan antara musik dan belajar para responden. Ditemukan, mereka yang belajar sembari mendengarkan musik cenderung memiliki IPK di atas 3,2 dalam skala 4.

Baca juga: Alasan Seseorang Sering Mendengarkan Musik, Sudah Tahu?

Hampir separuh dari 2.000 responden (49 persen) mengaku mendengarkan musik secara rutin saat belajar.

Lalu, sebanyak 60 persen responden mengatakan, mereka belajar lebih baik dengan adanya suara musik daripada dalam kesunyian.

Beberapa suara lain yang sering didengarkan orang saat belajar termasuk suara alam (30 persen), suara kehidupan nyata (26 persen), dan podcast (24 persen).

"Ada berbagai platform yang dapat digunakan siswa untuk membantu kebiasaan belajar mereka," tutur Dr Christina Agvent, direktur program pengajaran dan pembelajaran di CSU Global.

"Apakah itu playlist musik instrumental di Spotify, meditasi dengan suara menenangkan, atau suara hujan di YouTube."

Persentase dari responden yang belajar sembari memutar musik lebih banyak ditemukan pada individu berusia 18-25 tahun (58 persen), dibandingkan individu berusia 58-76 tahun (41 persen).

Baca juga: Mendengarkan Musik Sedih Bisa Bikin Bahagia, Kenapa?

Sebanyak 80 persen peserta yang mendengarkan musik ketika belajar sepakat bahwa musik merupakan alat terapi.

Juga, 75 persen peserta mengatakan, musik membantu mereka menyerap informasi.

Ada pula 81 persen responden mengakui musik membantu mereka untuk lebih menikmati pengalaman mereka selama belajar.

Survei tersebut juga menemukan, dari dua pertiga responden yang masih fokus di bangku sekolah, 58 persen di antaranya mendengarkan musik sambil belajar.

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau