Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/09/2023, 11:04 WIB
Putri Aulia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pernah dengar sayur okra? Sayuran ini mungkin belum begitu populer di berbagai daftar belanjaan kita.

Padahal, okra ini memiliki sejumlah manfaat kesehatan dan kaya akan antioksidan, serat, vitamin, kalsium dan mineral.

Okra adalah jenis biji yang dapat dimakan dan ada dalam variasi warna hijau serta merah. Walaupun umumnya dianggap sebagai sayuran, sebenarnya secara teknis termasuk dalam kategori buah.

Okra termasuk dalam keluarga tumbuhan mallow yang juga mencakup tumbuhan-tumbuhan lain seperti kakao dan kapas.

Baca juga: 3 Cara Membuat Tanaman Okra Tumbuh Subur Dalam Waktu Singkat

Manfaat kesehatan dari okra

Memberikan nutrisi yang baik

Satu setengah cangkir okra yang dimasak menyediakan:

  • 18 kalori.
  • 4 gram karbohidrat.
  • 0 gram kolesterol.
  • 0,2 gram lemak.
  • 2 gram serat.
  • 1,5 gram protein.
  • 5 miligram natrium.
  • 2 gram gula.

Satu setengah cangkir okra yang dimasak juga memberikan:

  • 32 mikrogram vitamin K (27% nilai harian atau DV).
  • 14 miligram vitamin C (22% DV).
  • 0,2 miligram mangan (9% DV).
  • 37 mikrogram folat (9% DV).
  • 29 miligram magnesium (7% DV).
  • 0,1 miligram tiamin (8% DV).
  • 0,15 miligram vitamin B6 (9% DV).
  • 62 miligram kalsium (5% DV).

Meningkatkan kesehatan jantung

Salah satu cara yang baik untuk mengurangi risiko penyakit jantung adalah dengan mengadopsi pola makan yang sehat bagi jantung dan menjaga kadar kolesterol dalam tubuh.

Dua penelitian yang dilakukan pada manusia menunjukkan okra dapat memiliki dampak positif terhadap kadar kolesterol. Dengan tambahan satu hingga dua persen okra zatau menggunakan ekstrak okra, terlihat adanya perbaikan dalam tingkat kolesterol.

Okra juga kaya akan polifenol. Penelitian telah menunjukkan antioksidan ini dapat mengurangi tekanan darah, kolesterol dan peradangan yang berhubungan dengan penyakit jantung.

Baca juga: 7 Makanan Terbaik untuk Bantu Jaga Kesehatan Jantung

Mengelola gula darah

Kesulitan dalam memproses gula dapat menyebabkan diabetes tipe 2 yang berisiko menyebabkan kerusakan organ dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Namun, menjaga gula darah tetap stabil adalah penting bahkan jika Anda tidak berisiko diabetes, karena hal ini memberikan energi yang lebih konsisten dan mengurangi rasa lapar mendadak.

Okra telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatur gula darah tinggi. Selain itu, okra yang kaya serat juga membantu mengendalikan gula darah dengan melambatkan penyerapan gula dan karbohidrat dalam tubuh.

Bermanfaat bagi kesehatan saluran cerna

Okra memiliki kandungan serat yang tinggi, dan menurut penelitian, serat ini dapat mengurangi risiko terkena kanker kolorektal.

Selain itu, okra mengandung jenis serat bernama pektin dalam jumlah yang cukup besar. Pektin adalah serat prebiotik yang berperan seperti gel dan serat ini memberi nutrisi pada bakteri baik di dalam usus.

Ketika mikrobioma usus dalam kondisi baik, ini akan meminimalkan peradangan, menjauhkan dari masalah kembung, dan memastikan pencernaan yang lebih baik.

Baca juga: 6 Makanan Terbaik untuk Kesehatan Pencernaan dan Usus

Memperkuat tulang

Okra merupakan sumber kalsium yang sangat baik untuk menjaga tulang tetap kuat. Dalam setengah cangkir okra yang dimasak, kita akan mendapatkan sekitar 6 persen dari kebutuhan harian kalsium.

Selain itu, okra juga kaya akan vitamin K yang diperlukan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan kekuatan tulang. Dalam satu setengah cangkir okra yang dimasak, kita akan mendapatkan sekitar 27 persen dari kebutuhan harian akan vitamin K.

Baca juga: 4 Cara Masak Okra agar Tidak Berlendir, Perhatikan Teknik Masaknya

Cara memakan okra

Ada banyak cara untuk menyantap okra, seperti:

  • Potong segar dan tambahkan ke dalam salad atau salsa.
  • Masak secara utuh.
  • Panggang sendiri atau dengan sayuran lain.
  • Bumbui dan keringkan dengan dehidrator.
  • Sobek kulitnya untuk ditambahkan ke dalam resep.
  • Gantilah dengan kacang hijau dalam hidangan apa pun.
  • Masak dengan saus tomat untuk hidangan bergaya Mediterania.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com