Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Diet untuk Menurunkan Berat Badan, Bisa Dicoba Tahun 2024

Kompas.com, 1 Januari 2024, 10:56 WIB
Dinno Baskoro,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menurunkan berat badan bisa jadi salah satu resolusi tahun 2024. Pemilihan jenis diet yang tepat bisa menjadi salah satu kunci mencapai berat badan yang sehat.

Saat ini sudah ada beragam jenis diet yang bisa dicoba, dengan menu bervariasi. Bila perlu, lakukanlah konsultasi terlebih dahulu dengan pakarnya sebelum memilih.

Baca juga: Para Pesohor Hollywood Ini Minum Obat Diet Kontroversial demi Menurunkan Berat Badan 

Diet untuk menurunkan berat badan tahun 2024

Mau mencoba diet di tahun depan? Berikut rekomendasi diet terbaik untuk menurunkan berat badan, sebagaimana dilansir dari laman Longevity.technology dan sumber lainnya, Minggu (31/12/2023).

1. Diet mediterania

Ilustrasi minyak zaitunUnsplash Ilustrasi minyak zaitun

Secara garis besar, diet mediterania berbasis dari makanan-makanan di sejumlah negara yang berbatasan dengan Laut Mediterania, dikutip dari Harvard Health Publishing.

Makanan dalam diet jenis ini meliputi buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan dengan pemrosesan minimum. Sumber utama lemak dalam diet ini adalah minyak zaitun.

Ada pula aneka hasil laut dan unggas, keju dan yoghurt, serta buah-buahan sebagai makanan penutup. Frekuensi konsumsinya pun bervariasi. 

Diet jenis ini disebut membantu mengurangi risiko penyakit jantung, penyakit metabolisme, diabetes, depresi, dan beberapa tipe kanker.

Baca juga: Diet Mediterania, Pola Makan Terbaik untuk Kesehatan Ginjal

2. Diet mayo

Ilustrasi jenis makanan yang baik untuk penderita asam urat.iStockPhoto/YelenaYemchuk Ilustrasi jenis makanan yang baik untuk penderita asam urat.

Diet mayo sudah ada sejak tahun 1940-an. Diet ini membantu untuk lebih bertenaga, sekaligus mengurangi risiko terkena sejumlah penyakit kronis. 

Diet jenis ini menggabungkan pengaturan makanan dan aktivitas fisik dengan jangka waktu panjang, dikutip dari Women's Health

Jika mengikuti diet mayo, makanan yang dikonsumsi umumnya rendah kalori berdasarkan Piramida Berat Badan Sehat (Healthy Weight Pyramid).

Di bagian paling bawah alias bagian paling besar di piramida ini adalah buah-buahan dan sayur mayur, selanjutnya di bagian atas ada karbohidrat, lalu protein.

Baca juga: Berat Badannya Turun Drastis, Oprah Winfrey Mengaku Minum Obat Diet 

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau