Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tanda Kamu Tidak Lagi Tertarik secara Seksual dengan Pasangan

Kompas.com - 08/06/2024, 10:10 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber Best Life

KOMPAS.com - Selain saling percaya dan komunikasi yang efektif, ketertarikan seksual adalah salah satu penentu dalam hubungan yang bahagia dan sehat. Namun, terkadang chemistry seksual itu bisa berubah-ubah, terutama dalam hubungan jangka panjang.

Sebelum kita menyelami alasannya, ada hal yang perlu dipahami: Tidak ingin bercinta dengan pasangan bukan akhir segalanya. Ada banyak aspek penting lainnya yang membuat suatu hubungan berhasil, termasuk keintiman emosional, saling menghormati, serta nilai dan tujuan bersama.

Berita bagusnya, menurut para ahli, kita sangat mungkin merasa tertarik secara seksual lagi kepada pasangan kita, dengan usaha tertentu. 

Namun, sebelum sampai di situ, cobalah bertanya, apakah kamu tidak lagi tertarik pada pasangan secara seksual? Apa tandanya?

Baca juga: Gairah Seksual Pria Hilang? Ini 4 Cara Mengembalikannya

Apa itu ketertarikan seksual?

Ketertarikan seksual adalah perasaan yang seringkali sulit untuk didefinisikan. Menurut Michelle Herzog, terapis seks bersertifikat AASECT, itu adalah perasaan hasrat yang melibatkan kombinasi faktor fisik, emosional, dan psikologis.

Yang jelas, hal itu tidak selalu didasarkan pada penampilan fisik.

“Kamu mungkin merasa tertarik pada seseorang karena kepribadiannya, cara dia memengaruhi perasaanmu, atau campuran dari elemen-elemen tersebut,” jelasnya. Ketertarikan ini dapat dipengaruhi oleh preferensi individu, pengalaman masa lalu, dan bahkan faktor biologis seperti hormon.

Kate Balestrieri, seorang psikolog dan terapis seks sekaligus pendiri Modern Intimacy, mencatat bahwa kita mungkin tertarik secara seksual kepada seseorang jika kita ingin dekat secara fisik dengannya atau ingin melakukan kontak fisik, atau jika mendapati diri berfantasi melakukan keintiman seksual dengan mereka.

Apakah ketertarikan seksual memudar seiring waktu?

Hubungan cinta yang baru mulai biasanya lebih bergairah, di mana pasangan terus-menerus mencari kesempatan untuk saling menyentuh, melakukan kontak mata yang intens, atau berdekatan satu sama lain.

Hal ini karena ketika pasangan pertama kali memulai suatu hubungan, ketertarikan fisik dan hasrat seksual jauh lebih kuat —sebagian karena masih banyak hal yang perlu diketahui tentang satu sama lain. 

Penelitian berulang kali menunjukkan bahwa otak kita mendambakan hal baru. Hal ini menimbulkan pertanyaan: Apakah tidak dapat dihindari bahwa kita akan merasa kurang tertarik secara fisik kepada pasangan seiring berjalannya waktu? 

Nah, para ahli mengakui bahwa keinginan ini biasanya sedikit memudar.

“Ketertarikan seksual biasanya menjadi kurang intens setelah beberapa bulan atau tahun pertama menikah,” kata Suzannah Weiss, pendidik seks bersertifikat, pelatih hubungan, dan seksolog di Biird. 

"Alasan mengapa ketertarikan seksual memudar adalah karena kita kehilangan kegembiraan dan rasa ingin tahu seperti sebelumnya. Kita juga mungkin mulai menganggap biasa satu sama lain dan melihat sisi tidak seksi dari pasangan."

Baca juga: Perubahan Gairah Seks Berdasarkan Usia, dari 20-60 Tahun

Menurut Balestrieri, perasaan tidak lagi tertarik pada pasangan secara seksual, juga mungkin disebabkan oleh stres dalam hidup, tekanan keuangan, tanggung jawab keluarga, rutinitas, atau kurangnya komunikasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com