Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bekerja di Kafe yang Berisik Lebih Produktif Dibanding di Kantor

Kesimpulan itu dihasilkan dalam penelitian yang dilakukan tim dari Universitas Yamaguchi Jepang. Mereka meminta relawan untuk bekerja di komputer dengan dua kondisi, pertama dalam latar belakang suara-suara berisik tanpa arti dan kedua bekerja sambil mengobrol. Kemudian hasil pekerjaan mereka dimonitor.

Hasilnya, bekerja sambil sesekali berdiskusi atau mengobrol jauh tidak efektif dibanding dengan bekerja di ruangan yang berisik seperti di kafe.

"Percakapan di sekitar kita seringkali mengganggu pekerjaan. Padahal sekarang ini konsep perkantoran adalah open office atau tdak bersekat," kata Dr.Takahiro Tamesu, peneliti.

Suara-suara berisik seperti musik atau percakapan dengan teman di latar belakang ternyata berpengaruh besar pada konsentrasi bekerja. Saat kita mendengar teman kerja berdiskusi atau kita diajak ngobrol, fokus kita sepenuhnya akan kepada isi obrolan tersebut.

Hasil penelitian ini serupa dengan studi yang dilakukan tim dari Universitas Sussex Inggris. Disimpulkan bahwa pengemudi yang berbicara di telepon menggunakan earphone atau hands-free sama mengganggunya dengan saat menggenggam ponsel. Karena percakapan itu sendiri yang mengganggu konsentrasi pengemudi.

Melakukan percakapan membutuhkan imajinasi visual dan ini menciptakan kompetisi pada kapasitas pemrosesan di otak. Akibatnya, pengemudi bisa tidak fokus pada jalanan.

"Percakapan ternyata lebih visual dari yang kita kira, sehingga pengemudi akan mengabaikan sekitarnya karena mereka berada dalam dunia visual di dalam," katanya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2017/09/04/100100820/bekerja-di-kafe-yang-berisik-lebih-produktif-dibanding-di-kantor

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com