Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tampil "Nyeleneh", Billy Porter Hadiri Oscar dengan Gaun Tuksedo

Namun, tampilan Billy di atas karpet merah sungguh menyedot perhatian khusus.

Jika para pria mengenakan tuksedo, mungkin sudah biasa. Tapi, bagaimana jika tuksedo tersebut dipadukan dengan gaun?

Ya, tampilan nyeleneh itulah yang disuguhkan Billy pada Minggu (24/2/2019) malam, waktu Los Angeles, Amerika Serikat.

Bintang film Pose tersebut tampil berbalut busana kreasi desainer Chrisrian Siriano berupa jas tuksedo pada bagian atas sebuah gaun velvet strapless nan anggun.

Memainkan perpaduan unsur maskulinitas dan feminitas, tampilan tersebut mendobrak tradisi busana Hollywood yang kaku, bahkan menabrak aturan berbusana yang benar.

Bagi Billy, alasan pemilihan busana tersebut sangatlah personal.

Dia merefleksikan identitas homoseksualnya, dan busana yang dikenakannya mampu menjadi alat ekspresi diri serta representasi yang kuat.

"Aku selalu diinspirasi oleh fesyen. Nenek dan ibuku selalu tampil stylish, aku tumbuh besar mencintai fesyen. Tapi selalu ada batasan dalam mengekspresikan diriku," kata Billy.

Billy menambahkan, maskulinitas kerap menjadi pertanyaan bagi pria kulit hitam dan gay.

Selama beberapa waktu, Billy mencoba untuk tampil seperti apa yang dituntut kebanyakan orang.

Namun ketika berperan di Kinky Boots, ia mendapatkan pengalaman tak terduga.

"Ternyata mengenakan sepatu hak membuatku merasa sangat maskulin melebihi sebelumnya dan perasaan itu membuatku merasa bebas menjadi diri sendiri," kata Billy.

Berperan pada film Pose dan menjadi dirinya hari ini membuat Billy merasa bebas mengekspresikan diri lewat busana.

Pria kelahiran 21 September 1969 itu memiliki tujuan untuk menjadi sebuah karya seni politik ke mana pun ia pergi. Dia pun ingin mendobrak ekspektasi yang berkembang di masyarakat.

"Apa artinya maskulinitas? Perempuan (biasa) beraktivitas setiap hari mengenakan celana, tapi di sisi lain berbeda ketika pria mengenakan dress," ujar dia.

Billy mengaku sejak lama mengenakan ball gown, hanya saja belum mendapatkan waktu yang tepat.

Dunia fesyen menginspirasinya, di mana banyak orang bisa bebas menyuarakan dan mengekspresikan diri di atas runway.

Fesyen, kata dia, bisa menyentuh setiap orang dengan cara yang berbeda.

Billy juga sempat menghadiri peragaan busana Christian Siriano, desainer yang sudah diidolakannya sejak Project Runway.

Menurut dia, Siriano adalah sosok desainer yang memahami bahwa setiap orang mengenakan busana.

Ia mau menjadi seseorang yang melayani wanita Hollywood yang ditolak oleh industri fesyen, hanya karena ukuran tubuhnya yang dianggap tidak sesuai.

Billy pun merasa senang ketika Siriano bersedia membuatkannya gaun untuk menghadiri perhelatan Oscar ini.

Bersama dengan gaunnya yang nyentrik, Billy tampil mengenakan chunky boot 6 inci dari Rick Owens dan perhiasan Oscar Heyman.

Ada pun bros yang dikenakan Billy sama seperti yang dikenakannya ketika menghadiri Golden Globes lalu.

Ketika pertama kali mengenakan gaun tersebut, Billy merasa hidup dan bebas.

"Orang-orang mungkin merasa sangat tidak nyaman melihat aku mengenakan ball gown ini. Tapi ini adalah tentang kenyamananku, bukan urusan orang lain," kata dia.

https://lifestyle.kompas.com/read/2019/02/25/110220020/tampil-nyeleneh-billy-porter-hadiri-oscar-dengan-gaun-tuksedo

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke