Puma Gelontorkan Dana Rp 12 Triliun untuk Manchester City

KOMPAS.com - Puma mencapai kesepakatan jangka panjang dengan klub Manchester City, menggantikan Nike yang selama ini menjadi mitra klub sepakbola asal Inggris tersebut.

Dilansir dari Footwearnews, kemitraan tersebut benilai fantastis, yakni 860 juta dollar AS atau sekitar Rp 12 triliun dalam jangka waktu 10 tahun. 

Dengan kesepakatan tersebut, mulai bulan Juli 2019, Puma akan membuat seragam untuk Manchester City, plus empat sister club yang berlokasi di Uruguay, Spanyol, Argentina dan Cina. 

CEO Puma Bjørn Gulden mengakui bahwa kesepakatan itu adalah kemitraan paling besar yang pernah dibuat oleh perusahaan asal Jerman tersebut.

“Kami berharap dapat membangun kemitraan paling inovatif dalam sepakbola dengan mendefinisikan kembali model kemitraan olahraga baik di dalam maupun di luar lapangan,” kata Gulden.

“Kami ingin memaksimalkan kinerja di lapangan serta budaya sepakbola, di berbagai bidang seperti musik, game, dan mode untuk terhubung dan menginspirasi penggemarnya di setiap tim.”

Kesepakatan itu juga menandai kemenangan bagi Puma setelah kehilangan salah satu mitranya di sepakbola paling terkenal, Arsenal.

Puma kalah menyaingi Adidas pada bulan Oktober 2018.

Meskipun kesepakatan Puma-Manchester City adalah yang besar, itu bukan yang termahal dalam sepak bola.

Nike memegang gelar itu dengan kesepakatan Barcelona, sementara Manchester United dan Adidas mengambil tempat kedua.

“Hubungan kami dengan Puma, yang mencakup lima klub City Football Group di empat benua, akan mengatur ulang model untuk kemitraan olahraga pada skala global, namun tetap relevan secara lokal dan otentik untuk penggemar di seluruh dunia,” kata CEO City Football Group Ferran Soriano. 

“Puma berbagi visi kami untuk harapan yang menantang, dan kami menantikan apa yang kami yakini sebagai kemitraan yang sangat baik.”