Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

5 Jenis Musik yang Cocok Didengarkan agar WFH Produktif

KOMPAS.com - Kerja dari rumah atau work from home (WFH) memiliki banyak tantangan. Salah satunya suara bising yang mungkin saja ditimbulkan oleh orang lain di dalam rumah.

Beberapa orang memilih untuk kerja dengan mendengarkan musik guna meredam suara bising tersebut.

Selain itu, mendengarkan musik dianggap bisa membuat kerja lebih produktif dan menghilangkan kebisingan.

Akan tetapi, jenis musik yang dipilih haruslah tepat. Sebab kesalahan memilih jenis musik malah bisa menyebabkan pekerjaan kacau.

Ada penelitian yang mengatakan musik dapat membuat seseorang bekerja lebih cepat dengan hasil yang optimal. Selain itu, musik juga membantu memunculkan ide kreatif.

Namun tidak semua jenis musik cocok untuk berbagai pekerjaan. Berikut tips memilih jenis musik untuk didengarkan saat bekerja seperti dilansir Huffpost.

1. Hindari musik dengan kata-kata

"Penelitian menemukan lagu pop dan musik dengan lirik dapat mengganggu produktivitas karena orang fokus pada kata-kata dan pesan dari lagu tersebut.”

Hal itu yang dikatakan oleh pakar produktivitas dan penulis Holland Haiis.

Berbagai penelitian memang menunjukkan musik pop dengan lirik dapat menghambat pemahaman membaca dan keterampilan pemrosesan informasi.

“Jujur saja, ketika seseorang mendengar lagu favoritnya maka ia tidak ingin bekerja. Dirinya lebih suka bernyanyi, bersenandung, dan mungkin menari,” tambah Haiis.

2. Sesuaikan dengan pekerjaan

Pekerjaan berulang seperti memasukkan data bisa saja terasa membosankan. Oleh karenanya, pilihlah musik yang ceria agar lebih fokus dan termotivasi.

Selain itu jenis musik non-instrumental bisa membantu mereka yang memiliki banyak tugas. Jenis musik ini dapat mengubah suasana hati ketika berpindah dari satu tugas ke tugas lainnya.

Apapun pekerjaannya, coba cari jenis musik yang sesuai tapi tidak mengganggu konsentrasi.

3. Pertimbangkan memilih musik klasik

"Musik klasik dapat membantu seseorang melakukan tugasnya dengan lebih efisien dan meningkatkan konsentrasi,” kata Haiis.

Ia menambahkan, ada penelitian yang mengatakan penting untuk memilih musik kerja yang menyenangkan tetapi tidak terlalu familiar agar tidak mengganggu tugas yang sedang dikerjakan.

4. Pilihan musik instrumental

Hampir sama seperti musik klasik, musik instrumental tanpa kata-kata juga bisa membuat seseorang lebih fokus.

5. Jelajahi genre instrumental lainnya

Pelatih produktivitas lain Grace Marshall menekankan tidak ada jawaban yang sepenuhnya benar terkait pilihan jenis musik untuk meningkatkan produktivitas.

Sebab itu kembali lagi ke pribadi masing-masing. Tapi tidak ada salahnya mencoba mendengarkan jenis musik tertentu seperti yang disebutkan sebelumnya.

Bisa juga mendengarkan musik instrumental lain seperti jazz, hip-hop, atau suara suasana tertentu. Contohnya hujan, deru ombak laut, aliran sungai, dan air terjun.

Suara-suara tersebut dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan konsentrasi. Selain itu, dapat membantu dalam pengambilan keputusan dan keterampilan pemecahan masalah.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/10/20/103831920/5-jenis-musik-yang-cocok-didengarkan-agar-wfh-produktif

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke