Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Buah Nangka dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Berbagai kandungan nutrisi terdapat di dalam buah nangka, termasuk vitamin A dan vitamin C.

Selain itu, nangka juga mengandung serat rendah kalori sehingga bagus untuk kesehatan jantung.

Buah nangka yang matang bisa disantap langsung, atau dijadikan pelengkap sup buah segar, puding, dan makanan lainnya.

Ahli diet Mira Ilic, RD, LD, menjelaskan manfaat yang bisa didapat dari konsumsi buah nangka, serta bagaimana menambahkannya ke dalam menu makan harian.

Sebaran buah nangka

Selain tumbuh di Asia, buah tropis dengan nama ilmiah artocarpus heterophyllus ini juga bisa ditemukan di Afrika dan Amerika Selatan.

Nangka merupakan salah satu buah dengan ukuran besar, dan beratnya bisa mencapai sembilan kilogram atau lebih.

Untungnya, banyak toko menyediakan nangka yang sudah dikupas dan dikemas di wadah plastik atau kaleng, dan siap dimakan atau digunakan sebagai bahan masakan.

Kandungan nutrisi

Nangka mengandung serat untuk kesehatan pencernaan dan sedikit lemak.

Satu porsi nangka 100 gram memiliki kandungan 95 kalori, dua gram protein, 0,6 gram lemak, dan tiga gram serat.

Buah nangka juga mengandung vitamin, mineral, dan fitokimia yang memiliki manfaat bagi kesehatan.

Antara lain vitamin C, pyridoxine (vitamin B6), niacin (vitamin B3), riboflavin (vitamin B2), asam folat (vitamin B9), kalsium, magnesium, kalium, dan fosfor.

"Kombinasi potasium, serat dan antioksidan bisa bermanfaat bagi kesehatan jantung," kata Ilic.

"Nangka juga mengandung flavonoid dan lignan, senyawa tanaman yang dapat membantu melawan peradangan."

Ia menambahkan, manfaat kesehatan pada buah nangka sudah ada sejak lama.

"Dalam pengobatan tradisional, di mana nangka ditanam, orang memanfaatkannya karena sifat antimikroba dan antijamur."

Namun, ia mengingatkan belum ada penelitian besar yang membuktikan buah nangka bisa dipakai untuk pengobatan.

Buah nangka bisa "menggantikan" daging

Saat mentah, nangka memiliki rasa netral yang cocok dengan masakan yang gurih.

Kita bisa menggunakan nangka mentah dalam sup vegetarian dan menggantikan tahu atau buncis.

"Tekstur nangka yang berserabut membuatnya menjadi makanan vegan pengganti yang baik untuk daging," sebut Ilic.

Buah ini, lanjutnya, mengandung kurang dari tiga gram protein per cangkir, sehingga lebih rendah protein ketimbang daging.

Nangka yang matang terasa manis

Nangka matang memiliki rasa buah tropis yang manis, mulai dari pisang, mangga, atau nanas.

Buah ini cocok dikonsumsi sebagai camilan atau ditambahkan ke hidangan manis.

Sajikan sebagai hidangan penutup yang sehat atau dibuat jus atau smoothie.

Penderita alergi harus hindari nangka

Nangka tidak aman dikonsumsi bagi penderita alergi tertentu, menurut Ilic.

"Jika Anda memiliki alergi lateks atau serbuk sari birch, hindari nangka," sambungnya.

Nangka juga memiliki banyak kalium yang berbahaya bagi penderita penyakit ginjal kronis atau gagal ginjal akut.

Orang dengan kondisi ini dapat mengembangkan hiperkalemia (penumpukan kalium dalam darah yang memicu kelemahan, kelumpuhan dan serangan jantung).

Dengan vitamin dan mineralnya yang melimpah, nangka bisa menjadi tambahan sehat untuk menu makanan harian.

"Banyak orang menikmati nangka sebagai pengganti daging, terlepas dari apakah mereka vegan atau tidak," kata Ilic.

"Pengganti daging yang sehat selalu patut dicoba," sambungnya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/12/15/200258020/mengenal-buah-nangka-dan-manfaatnya-bagi-kesehatan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke