Warganet Heboh Masker Hidung Anticovid, Mau Pakai?

KOMPAS.com - Masker sejauh ini menjadi alat untuk mencegah penularan virus Corona meski dianggap kerap menyulitkan penggunanya ketika makan atau minum.

Sebagai solusinya, peneliti dari Meksiko menciptakan masker hidung agar tak mengganggu aktivitas bersantap. 

Masker yang juga diklaim anti Covid ini memiliki bentuk yang serupa dengan masker kesehatan umumnya. Bedanya, ukurannya sedikit lebih kecil dan hanya digunakan untuk menutupi area hidung saja.

Masker hidung ini juga dilengkapi dengan tali yang bisa dikaitkan ke telinga untuk menjaga posisinya. Namun, produk ini membuat penggunanya lebih leluasa ketika membuka mulut untuk makan dan minum.

Posisinya juga tidak berubah ketika penggunanya menikmati makanannya sehingga dianggap tidak rawan terpapar virus, hal yang kerap menjadi masalah masker pada umumnya.

Visual penggunaan masker ini sudah beredar di berbagai media sosial dan menjadi perhatian warganet.

Meski demikian belum ada laporan resmi yang menyebutkan soal asal perusahaan para peneliti tersebut dan kapan produk ini akan dirilis ke pasaran.

Sebagian besar menganggap penemuan ini sebagai hal konyol dan menyamakannya dengan hidung badut. Terlebih lagi masker ini dianggap akan meningkatkan risiko penggunanya terpapar virus meski hidungnya masih tertutup.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sendiri merekomendasikan agar orang memakai masker yang menutupi hidung, mulut, dan dagu untuk perlindungan terbaik dari virus.

Penelitian dari Centers for Disease Control and Prevention menyebutkan jika masker dengan bahan yang lebih lebar dan tebal merupakan pilihan yang lebih baik. Organisasi ini juga menyarankan penggunaan masker berlapis untuk mengurangi risiko terjangkit Corona di tempat umum.