Pentingnya Mengakrabkan Diri dengan Tetangga

KOMPAS.com - Ketika kita tinggal di suatu daerah, kita pasti memiliki tetangga di samping kiri maupun samping kanan rumah kita.

Ada tetangga yang baik, ada tetangga yang menyebalkan, julid, bahkan suka memfitnah seperti pada kasus babi ngepet di Depok beberapa waktu lalu.

Tetangga ini bukanlah sahabat atau saudara, namun tetangga adalah orang terdekat yang akan membantu jika kita mempunyai masalah di rumah.

Karena itu, cobalah menjalin hubungan baik dengan tetangga, sehingga lingkungan tempat tinggal kita lebih aman dan nyaman.

Ini tips mengakrabkan diri dengan tetangga yang bisa kamu coba:

1. Memperkenalkan diri

Di saat kita baru saja pindah ke rumah baru, sebaiknya kita mengunjungi tetangga terdekat untuk memperkenalkan diri.

Kita boleh membawa sesuatu untuk diberikan, tidak perlu barang yang harganya mahal, asalkan barang itu pantas diberikan kepada tetangga.

Cara ini akan membuat tetangga memerhatikan kita. Jika nantinya kita membutuhkan bantuan, tetangga tidak segan untuk menolong.

2. Meminta tolong RT dan RW

Apabila kita baru pindah dan kesulitan memperkenalkan diri karena lingkungan perumahan yang terlalu padat, mintalah bantuan kepada ketua RT atau RW.

Ketua RT dan ketua RW akan membantu mengenalkan kita dengan warga yang sudah tinggal lama di area tersebut.

3. Membuat acara syukuran

Salah satu budaya orang Indonesia ketika pindah ke rumah baru adalah mengadakan acara syukuran yang dihadiri oleh tetangga di sekitar kita.

Namun mengingat situasi pandemi saat ini, sebaiknya kita membatasi jumlah orang yang hadir jika kita memang berniat mengadakan syukuran di rumah.

Kalau perlu, gelarlah acara syukuran tersebut di halaman rumah, tidak perlu sampai masuk ke dalam.

4. Bertukar nomor telepon dengan tetangga

Ini merupakan hal yang sederhana namun kerap diabaikan. Jadi, cobalah bertukar nomor telepon dengan tetangga.

Apabila ada paket yang dikirimkan ke rumah kita namun kita sedang tidak ada di tempat, biasanya kurir memiliki pilihan untuk membawa paket itu kembali atau menitipkan paket ke tetangga di sebelah rumah kita.

Itulah gunanya bertukar kontak. Kita bisa menanyakan paket tersebut kepada tetangga via telepon atau chat WhatsApp.

5. Menawarkan bantuan

Kita boleh berbasa-basi menawarkan bantuan kepada tetangga, namun akan lebih baik jika kita langsung bertindak.

Saat tetangga sedang kerepotan dan membutuhkan pertolongan, segera tawarkan diri untuk membantunya.

Bersikap baik pada tetangga memang tidak mudah, tetapi hal itu menyenangkan jika dilakukan dengan niat tulus.

6. Biasakan menyapa tetangga ketika bertemu

Biasakan menyapa tetangga dengan menanyakan kabar atau sekadar tersenyum.

Cara ini merupakan cara termudah untuk menunjukkan keramahan kepada tetangga.

7. Ikut serta dalam kegiatan di lingkungan perumahan

Terkadang kompleks perumahan tertentu memiliki komunitas dan mengadakan suatu kegiatan setiap beberapa hari atau beberapa minggu sekali.

Siapa tahu, di lingkungan perumahan kita ada komunitas motor, sepak bola, atau sepeda. Kita bisa ikut serta dalam kegiatan di komunitas, dan melibatkan pasangan serta anak.

8. Hindari bergosip

Kerusakan hubungan dengan tetangga umumnya dipicu oleh kebiasaan bergosip. Maka dari itu, cobalah untuk tidak menyebarkan gosip mengenai tetangga lain.

Apabila tetangga dekat mengajak bergosip, jangan terpancing. Kita cukup mendengarkannya saja.

Pasalnya, tidak menutup kemungkinan jika tetangga seperti itu bisa menyebarkan gosip buruk mengenai kita kepada orang lain.