Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

9 Gejala Tipes yang Harus Diwaspadai

Infeksi tersebut biasanya terjadi melalui konsumsi makanan atau air yang terkontaminasi.

Gejala tipes sering kali tidak spesifik dan secara klinis tidak dapat dibedakan dengan penyakit demam lainnya.

Penyakit tipes memiliki tingkat keparahan klinis yang bervariasi. Pada kasus parah, penyakit tipes dapat menyebabkan komplikasi serius atau bahkan kematian.

  • Suhu tubuh tinggi, bisa mencapai 39-40 derajat Celcius.
  • Sakit kepala.
  • Nyeri otot tubuh.
  • Lemah.
  • Batuk.
  • Konstipasi.
  • Kehilangan napsu makan.
  • Sakit perut dan diare.
  • Beberapa orang mungkin mengalami ruam pada kulit.

Jika tidak tertangani, gejala tipes berpotensi semakin memburuk dalam beberapa bulan dan meningkatkan risiko komplikasi fatal.

Pada kasus tersebut, sekitar satu dari 10 orang mengalami komplikasi, yang biasanya berkembang di minggu ketiga infeksi.

Dua komplikasi paling umum pada penyakit tipes yang tidak terobati adalah:

Jika gejala tipes dapat didiagnosis lebih awal, infeksinya cenderung ringan dan biasanya dapat diobati di rumah dengan tablet antibiotik selama tujuh hingga 14 hari.

Kasus penyakit tipes yang lebih serius biasanya memerlukan rawat inap di rumah sakit sehingga penderita bisa mendapatkan suntikan antibiotik.

Dengan pengobatan antibiotik yang cepat, gejala tipes akan berkurang dan kebanyakan penderita tipes akan merasa lebih baik dalam beberapa hari. Komplikasi serius sangat jarang terjadi.

Pencegahan penyakit tipes

Menurut Mayo Clinic, menjaga sumber air minum tetap bersih, sanitasi yang lebih baik, dan perawatan medis yang memadai dapat membantu mencegah dan mengendalikan penyakit tipes.

Sayangnya, di banyak negara berkembang, hal ini mungkin sulit dicapai.

Untuk itu, beberapa ahli meyakini bahwa vaksin adalah cara terbaik untuk mengendalikan penyakit tipes.

Vaksin dianjurkan jika kita tinggal di atau bepergian ke daerah berisiko tinggi terkena penyakit tipes.

Selain itu, Cleveland Clinic menyarankan untuk rajin mencuci tangan sebelum makan, menghindari makan buah dan sayuran mentah yang tidak dikupas kulitnya, serta menghindari makanan mentah atau kurang matang dan jajan di tempat yang tidak higienis.

Kapan harus ke dokter jika alami gejala tipes?

Segeralah ke dokter jika menemukan gejala tipes dan tidak kunjung mereda.

Menurut Hello Sehat, segera ke dokter jika demam terjadi hingga tiga hari dan tidak berkurang meski sudah minum obat penurun panas.

Dokter akan mengevaluasi kondisi dari gejala tipes yang kita alami untuk menentukan apakah kita terinfeksi.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/09/17/151945920/9-gejala-tipes-yang-harus-diwaspadai

Terkini Lainnya

Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com