Arloji James Bond dari Masa ke Masa

KOMPAS.com – James Bond adalah agen rahasia paling dikenal di dunia. Ia telah melayani "Her Majesty" Ratu Inggris selama lebih dari 60 tahun, berulang kali menyelamatkan dunia, dan masih mempesona para wanita.

Nama James Bond pertama kali muncul dalam kisah fiksi Casino Royale tahun 1952, namun baru pada buku berikutnya, Live and Let Die, dia disebutkan mengenakan jam tangan Rolex.

Meski begitu, seri jam tersebut baru bisa ditebak pada buku Thunderball tahun 1961, ketika seorang agen CIA mengatakan kepada 007: "Anda masih memakai jam tangan lama Anda yang memiliki angka fosfor besar".

Deskripsi ini, ditambah fakta bahwa Ian Fleming --pengarang James Bond-- sendiri mengenakan jam tersebut, membuat penggemar percaya bahwa yang dimaksud adalah Rolex Explorer Ref 1016.

Pilihan itu rupanya berlanjut ketika kisah Bond diangkat ke layar lebar. Selain tuksedo, arloji menjadi salah satu aksesori yang identik dengan James Bond.

Bahkan, tokoh Pussy Galore dalam film Goldfinger saja tertangkap kamera tengah mengenakan Rolex GMT Master Ref. 6542.

Nah, arloji Breitling yang sama itu dimodifikasi dengan casing tahan air dan dijual dalam sebuah acara  bazar barang bekas di Inggris pada 2013.

Setelah dikonfirmasi oleh pembeli dan Breitling, arloji tersebut terbukti merupakan properti yang digunakan dalam film James Bond. Nilainya pun melambung menjadi 103.875 euro, atau sekitar Rp 1,7 miliar.

Satu-satunya film 007 yang dibintangi George Lazenby, On her Majesty's Secret Service memperlihatkan Bond memakai Rolex Submariner Ref . 5513 dan kronograf pra-Daytona Ref. 6238.

Lalu, pada 1973, saat Roger Moore diperkenalkan sebagai pemeran baru James Bond di film Live and Let Die, Q menambahkan beberapa fitur ekstra pada jamnya, antara lain sebuah bezel yang berfungsi ganda sebagai gergaji bulat.

Hal itu dibuktikan dengan kemunculan Seiko sebagai arloji 007 mulai tahun 1977 hingga 1985, saat posisi Moore akhirnya digantikan oleh Timothy Dalton.

Bond mengenakan delapan iterasi berbeda dari Seiko, termasuk arloji yang memiliki fungsi yang mirip dengan televisi, Diver 150m.

Masuknya Seiko ini membuat pecinta arloji mekanis gusar. Namun ingat, saat itu jam quartz (kuarsa) yang lebih presisi dianggap barang baru dan menggeser arloji klasik Swiss. Pemakai jam quartz (waktu itu) dipandang lebih modern, sehingga penggunaan Seiko di film James Bond jadi masuk akal.

Era Omega

Timothy Dalton menjadi satu-satunya aktor Bond yang mengenakan TAG Heuer dengan seri Professional Night-Dive Ref. 980.031.

Selanjutnya, pada 1955, Pierce Brosnan tampil dengan arloji baru, membuat James Bond memasuki era Omega.

“Warna biru sangat cocok dengan Pierce. Aku mendandaninya dengan berbagai kemeja biru yang sangat sempurna saat dipadukan dengan bezel dan dial biru Seamaster. Dan tentu saja, biru sangat cocok dengan latar belakang Bond yang berasal dari angkatan laut,” ujar Hemming.

Hemming menambahkan bahwa dirinya melihat bahwa saat berusia dua puluhan, mereka yang berprofesi di bidang militer dan angkatan laut serta bidang energi dan listrik, mengenakan Omega.

“Oleh karena itu, sebagai salah satu tugas awal dalam mendandani Bond baru, yakni Pierce Brosnan, aku mendesak bagian properti untuk menggunakan Omega,” katanya.

Kerja sama antara James Bond dengan Omega telah berjalan selama 24 tahun. Dan saat Daniel Craig hadir menggantikan Brosnan, ia tampil dengan arloji Omega Planet Ocean.

Arloji itu pun ditingkatkan jadi Omega Planet Ocean 600m untuk adegan dalam air di Quantum of Solace. Lalu, sebuah arloji Aqua Terra juga tertangkap kamera dalam pembukaan film Spectre.

Dial birunya digantikan dengan dial kokoh bergaya vintage berwarna coklat tua dan bezel selaras dengan tali titanium yang sangat jantan, retro, dan kental dengan aura James Bond. Ian Fleming pasti setuju.