Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa Itu Chemistry dan Cara Meningkatkannya dalam Hubungan

KOMPAS.com - Kata "cinta" dalam suatu hubungan tidaklah cukup. Pasangan juga perlu memperkuat chemistry supaya hubungannya langgeng.

Chemistry dibutuhkan sejak pasangan berhubungan supaya satu sama lain memiliki keterikatan emosi dan saling memahami dan percaya.

Tetapi, membangun chemistry dengan orang yang dicintai bisa terasa sulit apabila satu sama lain terjebak dalam hubungan yang monoton.

Karena itulah masing-masing pasangan perlu mengetahui tipe chemistry seperti apa yang mereka inginkan dan cara meningkatkannya.

Apa itu chemistry?

Sebelum pasangan mencari akal supaya chemistry-nya kuat, mereka perlu mengetahui apa itu chemistry yang sebenarnya.

Dikutip dari The Knot, pakar hubungan Jaime Bronstein menyampaikan bahwa chemistry adalah energi.

Itu berarti chemistry adalah hubungan energi yang bisa dirasakan ketika pasangan sedang menjalin tali asmara.

Nah, untuk mengetahui apakah sejoli benar-benar mempunyai chemistry, hal ini bisa diketahui dari sejumlah tanda. Berikut di antaranya:

  • Luar biasa gugup ketika bersama orang yang dicintai -perut seperti mulas karena gugup
  • Detak jantung berdebar cepat
  • Senyuman
  • Kontak mata dalam waktu yang lama.

Tanda-tanda yang sudah disebutkan dapat terjadi lantaran aliran neurotransmiter, termasuk dopamin (hormon kebahagiaan).

Ketika seseorang diliputi perasaan cinta, terapis Karen Bridbord, menyebut ada banyak hal yang terhadi secara biologis di otak.

Ia juga menyampaikan kalau jantung berdebar dan dorongan energi ketika bertemu seseorang yang disukai, termasuk reaksi limerence.

Ada pun, limerence adalah perasaan tergila-gila yang muncul selama tahap awal suatu hubungan.

Tetapi, rasa berdebar yang muncul ketika bertemu pasangan bukan satu-satunya indikator yang bisa memastikan chemistry terbangun dengan baik.

Pembawa acara radio "Love Talk Live" Bronstein mengatakan, chemistry sejati sebenarnya jauh lebih dalam dan kompleks.

Mereka juga mengutarakan bahwa chemistry membuat pasangan dapat dimengerti dan didengar tanpa perlu dijelaskan.

Tipe chemistry dalam hubungan

Pasangan-pasangan tertentu menjalani hubungan lurus-lurus saja. Mereka tidak terpikir seperti apa chemistry dan pengaruhnya pada hubungan.

Padahal, chemistry bisa menentukan "aturan main" supaya pasangan sama-sama merasa nyaman tanpa perlu dikode.

Berikut tipe chemistry yang bisa memengaruhi langgeng atau tidaknya suatu hubungan:

1. Daya tarik fisik

Bronstein membeberkan tiga tipe chemistry. Salah satunya adalah daya tarik fisik.

Menurut Bronstein, ada dua daya tarik dalam chemistry ini, yakni ketertarikan fisik dan seksual.

Ia mengatakan, ketertarikan fisik dan seksual sering dipikirkan orang ketika membicarakan tentang chemistry.

Dari dua hal tersebut, ketertarikan seksual dikatakan Bronstein dipengaruhi oleh feromon.

2. Chemistry intelektual

Tipe chemistry ini bermuara pada komunikasi. Ketika kedua pasangan memilikinya, maka mereka merasa seperti teman.

Percakapan yang dibangun pasangan ini juga dapat merangsang dan membuat bersemangat.

3. Chemistry emosional

Ketika dua orang memahami keinginan dan kebutuhan satu sama lain, mereka membentuk hubungan emosional yang kuat.

Bronstein menggambarkan chemistry ini sebagai aliran energi dan bisa memahami satu sama lain,

Tanda lain dari hubungan emosional adalah komunikasi yang baik. Hal ini bisa terjadi ketika pasangan memiliki empati dan keterbukaan.

Dari semua tipe chemistry yang sudah disebutkan, banyak ahli menilai chemistry emosional sebagai bagian yang penting dalam hubungan yang awet.

Chemistry dan kompatibilitas 

Ada perbedaan yang jelas antara chemistry dengan dan kompatibilitas (keseuaian), tetapi keduanya penting untuk hubungan yang sehat.

Sayangnya, chemistry dan hubungan tidak selalu berjalan beriringan. Karena, beberapa orang bisa saja memiliki chemistry yang hebat, tetapi kompatibilitasnya kurang baik.

Bronstein menyampaikan bahwa kompatibilitas mencakup pertimbangan yang logis, seperti usia, ras, agama, atau kemampuan.

Tapi, bukan berarti kompatibilitas bisa selalu beriringan dengan chemistry. Bisa juga, orang dengan chemistry yang baik tidak cocok untuk hubungan jangka panjang.

Cara meningkatkan chemistry

Layaknya cinta pada pandangan pertama, chemistry akan pudar seiring berjalannya waktu.

Karena alasan itulah, pasangan perlu meningkatkan chemistry mereka. Misalnya, dengan melakukan cara-cara berikut ini:

1. Memperhatikan apa yang benar

Orang seringkali membiasakan pandangan yang sempit tentang seperti apa hubungan yang sempurna itu.

Ketika sesuatu yang menyenangkan datang, ungkapkan saja secara terbuka bahwa pasangan mengenali dan menghargai pujian dari doi-nya.

Hal ini dapat memperkuat dinamika hubungan yang positif, mengajari pasangan cara mencintai dengan lebih baik, dan membantu hubungan lebih dalam.

2. Mengalirkan adrenalin

Buatlah titik untuk terlibat dalam aktivitas yang meningkatkan detak jantung, seperti dengan melakukan hal-hal yang mengasyikkan, penuh petualangan, atau bahkan menakutkan.

Berolahraga membuat endorfin perasaan baik terpompa dan neuron membantu pasangan untuk terikat melalui pengalaman secara bersama.

3. Buat pasangan diperhatikan

Tidak ada yang lebih menarik selain bersama seseorang yang benar-benar memahami.

Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah memperhatikan pasangan sebagai bukti bahwa perasaan dan pandangannya dipahami.

4. Terbuka

Mengungkapkan beberapa pemikiran, ketakutan, atau ketidakamanan pribadi dengan seseorang menyiratkan kepercayaan dan meningkatkan ikatan hubungan.

Tetapi berhati-hatilah ketika menceritakan sesuatu secara gamblang. Mulailah secara perlahan sampai pasangan lebih nyaman.

Kebanyakan orang akan merasa dipercaya ketika mereka dipercaya untuk mendengarkan cerita dan mereka bisa berbagi sesuatu dari dirinya sendiri.

Baik itu hubungan baru atau hubungan yang sudah lama, berusaha untuk meningkatkan chemistry membuat hubungan tetap menarik.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/09/15/150917920/apa-itu-chemistry-dan-cara-meningkatkannya-dalam-hubungan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke