Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Bunga Telang, dari Manfaat hingga Efek Sampingnya

KOMPAS.com - Bunga telang atau butterfly pea dalam bahasa Inggris merupakan salah satu tumbuhan yang terbilang unik dan populer karena warna birunya yang cantik. Menariknya lagi, bunga yang biasa ditemukan dalam kosmetik atau dijadikan teh ini memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan.

Bunga asal Asia dengan nama ilmiah Clitoria ternatea ini memang sering disebut-sebut memiliki manfaat bagi kesehatan dan siklus diet. Bahkan dalam beberapa tahun terakhir, tanaman ini juga diteliti karena memiliki kandungan antioksidan di dalamnya.

Beberapa studi juga menyebutkan, bunga telang berperan penting dalam kesehatan kulit dan rambut, serta dapat membantu menurunkan berat badan dan menurunkan kadar gula darah karena kandungan nutrisinya.

Untuk memahami lebih jelas tentang nutrisi dan manfaat bunga telang, simak paparan berikut.

Dalam sebuah studi yang dilakukan dengan tabung reaksi, ternatin ini terbukti dapat mengurangi peradangan dan mencegah pertumbuhan sel kanker.

Selain itu, bunga telang juga mengandung beberapa antioksidan lain, seperti:

  • Kaemphferol, senyawa yang diyakini dapat membunuh sel kanker setelah diteliti.
  • asam p-coumaric, asam yang menurut beberapa penelitian memiliki efek anti-inflamasi, antimikroba, dan antivirus yang dapat melindungi tubuh dari penyakit.
  • Delphinidin-3,5-glukosida, antioksidan yang dapat membantu merangsang fungsi kekebalan tubuh dan menyebabkan kematian sel pada sel kanker kolorektal

Manfaat kesehatan dari bunga telang

Ada beberapa manfaat kesehatan dari bunga telang, misalnya berikut ini.

  • Membantu menjaga kesehatan kulit dan rambut

Hal pertama yang menjadi manfaat bunga telang adalah dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan rambut.

Karena itu, tak mengherankan bila banyak produsen kosmetik yang menggunakan bunga telang sebagai bahan aktif dalam produk-produknya.

Manfaat bunga telang untuk kesehatan kulit dan rambut juga telah dibuktikan dalam sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2021.

Dalam studi tersebut, ekstrak bunga telang dilaporkan dapat meningkatkan hidrasi kulit hingga 70 persen satu jam setelah diaplikasikan secara topikal.

Lalu sebelumnya, sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2012 menemukan bahwa ekstrak bunga telang dapat mendorong pertumbuhan rambut lebih baik dibandinkan minoxidil, yang merupakan produk umum untuk mengatasi kerontokan rambut.

Belum lagi, bunga telang juga kaya akan antioksidan yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan rambut dan kulit.

Kendati demikian, masih perlu penelitian lebih lanjut untuk benar-benar memahami manfaat bunga telang pada kulit dan rambut.

  • Membantu menurunkan berat badan

Bukan hanya unuk kulit, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa bunga telang dapat membantu kita menurunkan berat badan.

Misalnya, penelitian yang diterbitkan di jurnal Molecules pada 2019menunjukkan bahwa ekstrak bunga telang dapat memperlambat pembentukan sel-sel lemak dengan mengatur beberapa jalur tertentu yang terlibat dalam perkembangan sel.

Sebelumnya, beberapa penelitian juga menemukan bahwa ternatin yang ditemukan dalam bunga telang dapat memblokir sintesis sel-sel lemak dalam tubuh kita.

Namun, hingga kini masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengevaluasi bagaimana bunga telang dapat memengaruhi berat badan, terutama ketika bunga berwarna biru ini jadi bagian diet kita.

  • Menstabilkan kadar gula darah

Bunga telang juga dapat menstabilkan kadar gula darah. Artinya, risiko terkena diabetes dan penyakit yang berhubungan degan gula darah lainnya pun menurun. Manfaat ini pun sudah dibuktikan oleh beberapa penelitian.

Salah satunya, sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2018 lalu.

Dalam peneliitian yang melibatkan 15 partisipan itu, ditemukan bahwa meminum minuman yang mengandung ekstrak bunga telang dapat meningkatkan kadar antioksidan dan menurunkan gula darah dan insulin dalam tubuh.

Selain itu, sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2015 lalu, ditemukan bahwa memberikan ekstrak bunga telang pada tikus penderita diabetes dapat menurunkan kadar gula darah hewan pengerat tersebut secara signifikan.

Lalu, ada studi yang melaporkan bahwa kandungan antioksidan dalam bunga telang dapat melindungi tubuh dari kerusakan sel dan komplikasi yang berkaitan dengan diabetes, meski tetap membutuhkan penelitian lebih lanjut.

Efek samping bunga telang

Di balik deretan manfaatnya, ada beberapa laporan yang mengatakan bahwa bunga telang memiliki efek samping, yaitu dapat menyebabkan mual, sakit perut, dan diare. Kendati demikian, tidak ada penelitian yang mendukung hal ini.

Namun, jika memiliki kondisi kesehatan tertentu atau tengah menjalani pengobatan, sebaiknya diskusikan dulu dengan dokter sebelum meminum ekstrak bunga telang atau produk herbal lainnya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/09/30/104746820/mengenal-bunga-telang-dari-manfaat-hingga-efek-sampingnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke